Banyak proses yang mesti kamu lalui, misalnya dengan melakukan optimasi konten sehingga nanti muncul pada featured snippet. Lalu bagaimana cara melakukannya? Simak artikel ini sampai akhir.
Daftar isi
Apa Itu Featured Snippet?
Featured snippet adalah hasil pencarian yang muncul di bagian atas halaman hasil mesin pencari (SERP). Snippet ini berisi ringkasan jawaban dari pertanyaan pengguna, biasanya dalam bentuk paragraf, tabel, atau daftar.
Featured snippet sangat menarik bagi pengguna karena memberikan jawaban yang cepat dan tepat untuk pertanyaan mereka. Selain itu, featured snippet juga dapat meningkatkan lalu lintas website secara signifikan.
Bagaimana Cara Kerja Snippet SEO?
Seperti apa cara kerja dari snippet SEO? Terkadang hasil pencarian Google menampilkan beberapa daftar maupun teks. Kemudian, snippet akan memberikan deskripsi terkait halaman web yang ada di atas link berwarna biru.
Ini berbeda dari format standar di mana akan muncul tautan berwarna biru dan posisinya ada di bawah teks deskripsi. Untuk featured snippet ini akan bekerja otomatis. Kemudian hasil cuplikan akan diambil melalui daftar yang terdapat di dalam hasil pencarian.
Akan tetapi, untuk konten yang akan memperoleh kotak snippet bukan halaman yang berada di urutan pertama. Alasannya karena Google lebih mengedepankan isi konten yang relevan dengan pertanyaan atau apa yang menjadi keinginan pengguna.
Tipe Featured Snippet SEO
Sementara itu, beberapa tipe featured snippet SEO antara lain:
A. Kolom Definisi
Sesuai dengan namanya, pada kolom definisi ini merupakan snippet yang di dalamnya berisi pengertian dari kata kunci yang dicari user. Dengan begitu, para pengguna bisa mengetahui informasi atau penjelasan secara cepat.
B. Tabel
Bukan sekadar definisi, tipe berikutnya dari featured snippet SEO ini yaitu tabel. Biasanya tabel adalah hasil pencarian dari unit pengukuran maupun konversi dari sebuah nilai. Lewat tabel ini, para pengguna bisa mengetahui secara lebih lengkap terkait suatu nilai serta turunannya.
C. Daftar Urutan
Tipe berikutnya pada featured snippet yaitu daftar turunan. Ini menunjukkan bahwa suatu daftar akan tampil secara berurutan sesuai dengan nilai maupun urutan waktunya.
Misalnya ketika pengguna mencari informasi dengan kata kunci “cara menurunkan kadar gula”, nanti hasil yang muncul pun akan secara berurutan. Misalnya langkah-langkah untuk menurunkan kadar gula.
D. Daftar Tidak Berurutan
Untuk tipe snippet SEO yang satu ini sesuai namanya yaitu menampilkan informasi maupun data yang malah tidak beraturan. Alasannya karena daftar tersebut belum mempunyai pembeda baik secara urutan waktunya maupun nilai.
Misalnya, ketika ada pengguna yang menemukan informasi melalui kata kunci “tools riset keyword”. Nanti hasil yang muncul akan menunjukkan daftar tools secara tidak berurutan, meskipun dari segi abjad.
Cara Membuat Konten Page sebagai Featured Snippet SEO
Terdapat banyak cara yang dapat kamu lakukan untuk menjadikan konten page pada website kamu dikurasi Google lalu menjadikannya sebagai featured snippet. Langkah-langkah yang harus kamu lakukan yaitu:
1. Lakukan Modifikasi Konten yang Sudah Masuk Halaman Pertama
Sebelum kamu mulai memodifikasi konten, di sini kamu harus menentukan skala prioritas. Di sini kamu harus melakukan identifikasi terkait konten mana saja yang sudah berhasil ada di halaman pertama. Cara lain yang bisa kamu lakukan yaitu menemukan keyword yang sudah berhasil kamu menangkan.
Kamu bisa menentukan daftar keyword tersebut melalui tools seperti Google Search Console. Kemudian, kamu tinggal mengunduh laporan trafik yang sudah ada di dashboard.
2. Membuat Konten yang Friendly untuk Pencarian Suara
Mungkin ini terdengar sepele, akan tetapi pencarian suara sudah menjadi bagian yang penting. Kamu juga perlu memperhatikan aspek ini dalam pembuatan konten.
Ini karena semakin sering orang yang mengakses pencarian melalui suara seperti Google Assistant, Siri, Alexa, sampai Cortana, nanti pengguna yang mengajukan pertanyaan lewat pencarian suara tersebut akan langsung mendapatkan respon dari featured snippet SEO.
3. Melakukan Identifikasi Konten dari Pesaing
Tips yang juga perlu kamu perhatikan adalah kamu perlu melihat seperti apa konten dari para pesaing yang berhasil menjadi featured snippet.
Kamu tidak perlu langsung panik pada saat menemukan ada konten pesaing yang ternyata muncul sebagai snippet. Ini malah menjadi kesempatan emas bagimu untuk mulai belajar.
Kamu bisa melihat seperti apa konten dari kompetitormu tersebut dan mengapa bisa menjadi featured snippet. Ketika kamu mampu mempelajarinya, kamu bisa mulai menjadikannya sebagai inspirasi dan motivasi untuk membuat konten yang kualitasnya tidak jauh berbeda.
Jadi, kamu perlu memperhatikan bagaimana kompetitormu tersebut menyajikan konten. Kamu juga perlu memperhatikan penyajian datanya. Perlu juga mengecek apakah pesaingmu memakai konten-konten secara visual yang relevan.
4. Menggunakan Fitur “People Also Ask”
Untuk membuat snippet SEO, kamu juga bisa memperhatikan fitur bernama “People Also Ask”. Sebuah fitur dari Google yang di dalamnya berisi pertanyaan lanjutan yang masih ada kaitannya dengan pencarian utama.
Misalnya untuk pertanyaan “waktu terbaik posting di Instagram”. Kemudian Google juga akan menampilkan beberapa pertanyaan lain secara lebih mendetail yang muncul di kolom “People Also Ask“.
Ketika kamu mengeksplorasi isi dari kolom ini, nanti kamu bisa menemukan pertanyaan yang lain sehingga kamu memperoleh jawaban untuk pertanyaanmu tadi. Nah, kamu bisa memanfaatkan kolom-kolom ini dalam penyusunan konten website milik sendiri.
Dengan menerapkan tips ini, perlahan kontenmu akan muncul sebagai featured snippet. Namun untuk melakukannya memang perlu proses.
5. Menyajikan Konten dengan Format Piramida Terbalik
Inverted pyramid atau piramida terbalik merupakan salah satu kaidah penulisan yang biasanya diterapkan oleh wartawan atau jurnalis. Mereka menggunakan kaidah tersebut di dalam menyajikan konten yang menarik.
Melalui piramida terbalik ini, kamu harus mampu menyajikan artikel dengan format 5W + 1H pada bagian pembuka alias lead. Selanjutnya, untuk bagian tubuh artikel atau body, kamu harus menghadirkan informasi utama.
Penyajian informasi tersebut juga harus lebih terperinci dengan memberikan penguatan seperti bukti, contoh, hasil penelitian, dan sebagainya. Pada bagian penutup, kamu bisa menyajikan informasi pendukung.
6. Manfaatkan Kata yang Bisa Memancing Snippet SEO
Apakah kamu tahu bahwa ada beberapa kata yang bisa men-trigger featured snippet? Kamu bisa memperoleh informasi seputar kata-kata tersebut melalui STAT. Melalui laman ini, kamu juga tahu bagaimana cara menggunakan kata-kata sehingga dapat menghasilkan snippet.
7. Gunakan Evergreen Content
Ketika membuat konten, terdapat sebuah istilah bernama evergreen content. Ini merupakan konten yang dibuat sedemikian rupa sehingga bisa SEO-friendly. Konten tersebut juga di-update secara berkala serta isinya yang tetap relevan dengan kondisi pada saat pengunjung mengaksesnya.
Ada beberapa format dari evergreen content yang bisa kamu gunakan. Format-format tersebut misalnya tips dan trik, artikel yang isinya daftar-daftar tertentu alias listicle, tutorial, serta ulasan produk.
Ketika kontennya relevan, maka potensi memperoleh trafik yang tinggi serta masuk sebagai featured snippet akan terbuka lebar.
Tips Optimasi Artikel Lama Agar Menjadi Featured Snippet
Jika kamu merasa artikel di website-mu sudah cukup berkualitas namun belum ada yang menjadi featured snippet, kamu bisa mengikuti tips ampuh berikut ini:
1. Identifikasi Artikel Potensial
Pilih artikel yang relevan dengan pertanyaan pengguna dan memiliki potensi untuk menjadi featured snippet.
2. Sesuaikan Konten
Ubah konten artikelmu agar lebih relevan dengan pertanyaan yang sering diajukan, dengan menjawab pertanyaan di awal artikel.
3. Tambahkan Tabel atau Daftar
Jika mungkin, tambahkan tabel atau daftar yang menjelaskan informasi dengan jelas.
4. Optimalkan Meta Deskripsi
Perbarui meta deskripsi untuk mencerminkan informasi yang ingin kamu jawab dalam artikel.
5. Pantau dan Perbarui
Pantau kinerja artikelmu, perbarui konten secara berkala, dan fokus pada keakuratan dan relevansi informasi yang disajikan.
Sudah Paham Tips Membuat Snippet SEO?
Sekian informasi tentang langkah-langkah menghadirkan konten agar Google menjadikannya sebagai featured snippet SEO.
Bagi yang belum bisa menerapkan langkah-langkah tersebut, kamu bisa memanfaatkan jasa SEO dari Whello.id. Hasilnya sudah pasti tidak akan mengecewakan karena Whello telah berpengalaman dan banyak yang sudah membuktikannya. Selain itu, Sebagai agensi pemasaran digital komprehensif, Whello juga menawarkan jasa pembuatan website yang dapat mendukung kesuksesan bisnis Anda di dunia digital.
Mulai optimasi SEO website bisnismu sekarang!
Dapatkan posisi page 1 Google dan tingkatkan traffic serta revenue pada website bisnis kamu dengan SEO. Konsultasi dengan specialist kami sekarang!
Mulai Konsultasi!Ingin konsultasi
dengan para specialist
Whello?
Tips lainnya dari kami
Bongkar Mitos Google Ads Sebelum Beriklan
Temukan kebenaran di balik mitos Google Ads sebelum kamu mulai beriklan. Dapatkan wawasan berharga untuk memaksimalkan hasil iklan kamu!
Query Deserves Freshness: Algoritma Google yang Prioritaskan Konten Baru
Temukan bagaimana Query Deserves Freshness (QDF) memengaruhi peringkat pencarian kamu! Dapatkan wawasan mendalam di sini.
Website Desa: Kenali Manfaat, Fungsi, dan Cara Membuatnya!
Kenali berbagai manfaat dan fungsi website desa. Ikuti panduan untuk membuatnya dan tingkatkan keterlibatan serta informasi di desa kamu!
Follow us on Instagram
Temukan tips bermanfaat digital marketing serta keseruan spesialis Whello dalam menumbuhkan brand, hanya di Instagram @whello.indonesia. Follow, ya!