Salah satu strategi yang bisa Anda gunakan dalam dunia pemasaran, yaitu SEO Marketing. Bagi perusahaan yang menjalankan model usaha business to business atau B2B, penggunaan strategi pemasaran SEO Marketing biasanya memiliki target yang lebih spesifik.
Lalu, apa perbedaan penggunaan SEO untuk B2B dan B2C?
Daftar isi
Pentingnya SEO untuk Bisnis
SEO atau Search Engine Optimization merupakan salah satu strategi pemasaran yang biasanya digunakan oleh beberapa bisnis untuk melakukan pendekatan dengan konsumen.
Penerapan SEO ini bisa Anda temui dalam berbagai platform pemasaran, seperti website, blog, maupun media sosial yang memuat informasi tentang suatu produk atau jasa. Kenapa perlu SEO untuk bisnis-mu?
Tujuan penggunaan SEO secara umum adalah untuk membuat konten pemasaran yang telah dibuat di berbagai platform dapat menjangkau target konsumen.
Jika konsumen bisa mengenal produk atau layanan jasa yang Anda iklankan, maka bisnis Anda akan memiliki brand awareness dan kredibilitas yang baik. Dengan memiliki brand awareness dan kredibilitas yang baik, maka penjualan produk atau jasa yang Anda iklankan akan semakin meningkat.
Oleh karena itu, banyak bisnis yang menggunakan SEO Marketing untuk meningkatkan trafik atau kunjungan konsumen ke berbagai platform pemasaran, baik itu B2B maupun B2C. Lalu, apa saja perbedaan antara penggunaan SEO untuk B2B dan B2C?
Apa Itu SEO untuk B2B?
Mengutip dari Semrush, SEO B2B adalah strategi pemasaran yang berfungsi untuk meningkatkan trafik dan peringkat suatu website di suatu mesin pencarian. SEO B2B memiliki target konsumen yang lebih spesifik, yaitu para decision maker di suatu perusahaan.
Dalam penerapannya, SEO B2B menggunakan beberapa elemen. Pertama adalah elemen technical yang mencakup beberapa area, seperti kecepatan website, desain yang responsif, dan XML sitemap.
Kedua, yaitu element content. Content dalam SEO harus dibuat sesuai dengan kebutuhan pengguna. Oleh karena itu, sebelum membuat konten diperlukan riset terlebih dahulu.
Selanjutnya, yaitu on-page SEO atau proses optimasi dari konten yang telah Anda buat di website. Pastikan untuk memenuhi beberapa aspek optimasi, seperti penempatan keyword, meta description, dan penggunaan alt text pada gambar. Terakhir, yaitu element off-page SEO. Off-page SEO, yaitu penggunaan backlink dalam suatu konten.
Perbedaan SEO untuk B2B dan SEO untuk B2C
B2B memiliki model bisnis yang berbeda dengan B2C. Perbedaan ini terletak pada jenis konsumen yang menjadi target pasar kedua model bisnis tersebut. Karena memiliki target pasar yang berbeda, maka pendekatan konsumen yang harus Anda lakukan juga berbeda. Berikut adalah perbedaan antara penggunaan SEO pada B2B dan B2C:
1. Penggunaan Waktu
Perusahaan yang memiliki model bisnis B2B akan menjual produk atau jasa yang dimiliki kepada perusahaan yang lain. Sehingga penerapan SEO untuk B2B ini membutuhkan waktu yang lebih lama daripada B2C, karena melibatkan banyak stakeholder dalam penerapannya.
Sebuah perusahaan membutuhkan banyak waktu untuk melakukan riset pasar dan mengumpulkan banyak informasi sebelum membeli produk atau jasa dari perusahaan lain. Suatu perusahaan juga harus menyiapkan kesepakatan atau perjanjian jual beli ketika memutuskan untuk membeli produk atau jasa dari perusahaan yang lain.
Berbeda dengan model bisnis B2C yang target pasarnya adalah konsumen individu. Seorang konsumen biasanya tidak membutuhkan banyak pertimbangan dan waktu yang lama untuk memutuskan membeli produk atau jasa. Hal ini karena konsumen biasanya akan melakukan pembelian untuk dirinya sendiri.
2. Perbedaan Penggunaan Volume Keyword
Perbedaan SEO untuk B2B dan B2C selanjutnya, yaitu pada penggunaan volume keyword atau kata kunci. Penggunaan keyword dalam SEO bertujuan untuk memudahkan target konsumen Anda dalam menemukan konten pemasaran yang telah Anda buat.
Ketika Anda menggunakan keyword untuk konten SEO B2C, usahakan memakai keyword yang memiliki volume pencarian yang tinggi. Hal ini bertujuan agar target konsumen Anda bisa menemukan dan mencari konten pemasaran Anda dengan lebih mudah.
Berbeda dengan penggunaan keyword untuk konten B2B. Ketika Anda menggunakan SEO dalam konten pemasaran B2B, usahakan Anda menggunakan keyword yang memiliki volume pencarian yang rendah. Tujuannya adalah agar konten pemasaran Anda hanya bisa dicari dan ditemukan oleh target pasar tertentu yang lebih spesifik.
3. Tingkat Konversi yang Berbeda
Perlu Anda ketahui, bahwa tingkat konversi dari pembuatan konten promosi menjadi proses pembelian tidaklah sama dalam penggunaan SEO untuk B2B dan B2C. Suatu konten promosi untuk B2B yang telah Anda buat semenarik mungkin tidak memiliki peluang yang pasti untuk menciptakan proses pembelian dari konsumen.
Hal ini karena proses pembelian produk atau jasa dari suatu perusahaan kepada perusahaan yang lain membutuhkan banyak pertimbangan yang tidak mudah. Tidak seperti proses pembelian dalam bisnis B2C. Seorang konsumen biasanya tidak membutuhkan banyak pertimbangan, ketika melakukan pembelian produk atau jasa.
4. Perbedaan Jenis Konten
Perbedaan penerapan SEO untuk B2B dan B2C selanjutnya adalah dalam penggunaan jenis konten. Dalam SEO B2B, Anda harus menggunakan jenis konten yang bersifat profesional, karena target pasar utama Anda adalah para decision maker di sebuah perusahaan.
Selain lebih profesional, konten dalam B2B juga harus lebih spesifik, formal, informatif, dan didukung dengan data yang relevan. Tujuannya adalah untuk membuat konten pemasaran Anda lebih kredibel dan meyakinkan. Hal ini sesuai dengan target pasar dari model bisnis B2B yang lebih spesifik.
Sementara itu, untuk SEO B2C, Anda bisa menggunakan jenis konten yang lebih personal dan dan persuasif. Buatlah konten dengan bahasa yang lebih santai dan akrab dengan pendekatan yang lebih personal. Tujuannya adalah agar konten yang Anda buat bisa meraih simpati dan perhatian dari target konsumen Anda.
Sudah Tahu Bagaimana Pentingnya SEO untuk B2B?
Penerapan SEO untuk B2B memiliki beberapa perbedaan dengan B2C. Untuk memudahkan Anda dalam mengoptimasi konten SEO B2B, Anda bisa menggunakan jasa SEO Whello untuk mendapatkan konten dengan hasil pencarian teratas. Jadi tunggu apa lagi? Ayo segera optimasi konten bisnis Anda dengan SEO sekarang juga!
Selain itu, jika kamu membutuhkan bantuan dalam menyusun strategi SEO, kamu bisa menggunakan jasa SEO dari Whello. Dengan pengalaman dan keahlian yang sudah terbukti, Whello dapat membantu kamu mencapai tujuan SEO kamu dan menghasilkan hasil yang signifikan. Yuk bergabung dengan Whello dan rasakan hasilnya secara langsung!
Selamat mencoba dan semoga bermanfaat.
Mulai optimasi SEO website bisnismu sekarang!
Dapatkan posisi page 1 Google dan tingkatkan traffic serta revenue pada website bisnis kamu dengan SEO. Konsultasi dengan specialist kami sekarang!
Mulai Konsultasi!Ingin konsultasi
dengan para specialist
Whello?
Tips lainnya dari kami
Bongkar Mitos Google Ads Sebelum Beriklan
Temukan kebenaran di balik mitos Google Ads sebelum kamu mulai beriklan. Dapatkan wawasan berharga untuk memaksimalkan hasil iklan kamu!
Query Deserves Freshness: Algoritma Google yang Prioritaskan Konten Baru
Temukan bagaimana Query Deserves Freshness (QDF) memengaruhi peringkat pencarian kamu! Dapatkan wawasan mendalam di sini.
Website Desa: Kenali Manfaat, Fungsi, dan Cara Membuatnya!
Kenali berbagai manfaat dan fungsi website desa. Ikuti panduan untuk membuatnya dan tingkatkan keterlibatan serta informasi di desa kamu!
Follow us on Instagram
Temukan tips bermanfaat digital marketing serta keseruan spesialis Whello dalam menumbuhkan brand, hanya di Instagram @whello.indonesia. Follow, ya!