Kalau kamu sering main SEO atau ngulik data di Google, pasti pernah dengar soal parameter &num=100. Parameter ini biasanya dipakai buat menampilkan 100 hasil pencarian dalam satu halaman, sehingga lebih gampang dipakai untuk analisis dan pengumpulan data. Nah, belakangan ini ramai dibahas karena Google resmi menghapus &num=100.
Buat sebagian orang ini mungkin terdengar sepele, tapi ternyata punya dampak besar untuk dunia SEO, khususnya dalam analisis data di Google Search Console (GSC). Dalam artikel ini, kita bakal bahas tuntas soal apa itu &num=100, kenapa Google menghapusnya, serta gimana dampaknya untuk SEO.
Daftar isi
Apa Itu &num=100?
&num=100 adalah parameter kecil yang dulu bisa ditambahkan di URL hasil pencarian Google. Fungsinya simpel banget: biar Google langsung nampilin 100 hasil pencarian dalam satu halaman sekaligus.
Kalau buat pengguna biasa mungkin nggak terlalu kepakai, tapi dalam SEO, ini kunci penting banget. Kenapa? Karena dengan num100, mereka bisa lebih gampang ngecek banyak keyword, kompetitor, atau analisis hasil pencarian tanpa harus bolak-balik klik ke halaman berikutnya.
Mengapa Penting Untuk Mengetahui Isu Ini?
Penghapusan &num=100 bukan cuma soal tampilan hasil pencarian aja, tapi juga ngaruh ke cara kita ngukur performa SEO. Sekarang, laporan di Google Search Console bisa kelihatan lebih lemah, padahal ranking kamu sebenarnya masih stabil.
Kenapa bisa begitu? Karena dulu ada banyak impresi tambahan yang sebenarnya bukan dari pengguna asli, tapi dari alat rank tracker atau scraper yang pakai parameter &num=100. Jadi angka impresi yang kita lihat agak bayang-bayang. Dengan fitur ini dihapus, datanya jadi lebih akurat, meski sekilas terlihat menurun.
Dampak Penghapusan &num=100 untuk SEO
Penghapusan &num=100 ternyata bikin heboh komunitas SEO. Beberapa ahli, termasuk BrodieClark, mencatat ada perubahan ranking, hilangnya data, atau status error di sejumlah tool SEO saat perubahan ini diterapkan.
Screenshot dari platform SERP juga sempat menunjukkan kesenjangan data yang cukup signifikan. Beberapa profesional SEO melihat penurunan impresi desktop di Google Search Console sejak 10 September, walau posisi rata-rata justru meningkat.
Analisis BrodieClark menunjukkan waktu penurunan ini berkaitan langsung dengan dihapusnya &num=100. Menurut teori yang beredar, lonjakan impresi sebelumnya sebagian besar berasal dari bot atau tool SEO yang memuat 100 hasil sekaligus.
Sehingga halaman dengan &num=100 otomatis mencatat lebih banyak impresi dibanding halaman normal dengan 10 hasil.
Insight dari Update Google Ini
Setelah penghapusan &num=100, praktisi SEO mulai menyadari beberapa perubahan penting yang perlu diperhatikan. Update ini sebenarnya memberikan insight berharga tentang bagaimana strategi SEO harus menyesuaikan diri dengan kondisi baru. Berikut beberapa hal yang bisa diambil:
1. Biaya Pengumpulan Data untuk Alat SEO Meningkat
Sebelum num100 dihapus, banyak SEO tools yang bisa mengambil 100 hasil pencarian sekaligus hanya dengan satu query. Ini jelas sangat efisien: satu query, satu halaman, langsung dapat data yang luas.
Sekarang, dengan penghapusan parameter ini, untuk mendapatkan 100 hasil, alat SEO harus melakukan 10 query terpisah (masing-masing 10 hasil). Dampaknya, biaya dan sumber daya untuk alat SEO meningkat drastis, bisa sampai 10 kali lipat.
Bukan cuma soal uang, tapi juga waktu dan beban server. Setiap query tambahan berarti alat harus memproses lebih banyak request, mengambil lebih banyak data, dan menunggu lebih lama untuk laporan lengkap.
Untuk praktisi SEO dan perusahaan yang rutin melakukan pemantauan keyword atau tracking SERP, perubahan ini jelas menuntut penyesuaian. Alat-alat yang dulu ringan kini perlu upgrade kapasitas atau membatasi jumlah query agar tetap efisien.
2. Fluktuasi Data dan Penurunan Jumlah Impresi di GSC
Update ini juga berdampak langsung pada Google Search Console (GSC). Banyak SEO profesional melaporkan adanya penurunan impresi desktop setelah penghapusan num100, walaupun posisi rata-rata kata kunci justru meningkat.
Hal ini terjadi karena Google kemungkinan mulai menyaring impresi yang dihasilkan bukan dari pengguna asli, tapi dari bot atau tool yang memanfaatkan halaman 100 hasil.
Sebelum update, halaman dengan &num=100 otomatis mencatat lebih banyak impresi dibanding halaman normal dengan 10 hasil, sehingga laporan GSC bisa terlihat overstated.
Dengan penghapusan parameter ini, data impresi jadi lebih bersih dan akurat. Tapi bagi yang terbiasa membaca tren impresi lama, grafiknya mungkin terlihat turun drastis, sehingga menimbulkan kebingungan awal.
Intinya, fluktuasi ini bukan berarti traffic atau ranking turun, tapi lebih ke penyaringan data untuk meningkatkan akurasi.
3. Strategi SEO Perlu Bergeser ke Fokus Keyword Prioritas dan Kualitas Konten
Insight ketiga yang penting adalah pergeseran strategi SEO. Dengan penghapusan num100 dan meningkatnya biaya pengumpulan data, praktisi SEO perlu lebih selektif. Sekarang, lebih bijak fokus pada keyword yang benar-benar penting untuk bisnis atau situs kamu.
Jangan lagi terlalu banyak mengejar keyword long-tail atau data yang luas hanya karena dulu mudah diambil. Selain itu, kualitas konten makin jadi kunci. Google semakin menekankan relevansi dan nilai informasi bagi pengguna.
Jadi, daripada mengandalkan jumlah impresi yang besar dari tool atau bot, fokuslah pada konten yang benar-benar membantu pengguna dan sesuai kebutuhan mereka. Konten yang berkualitas juga cenderung lebih stabil performanya, lebih tahan fluktuasi data, dan memberikan ROI yang lebih jelas.
Update Strategi SEO Kamu Sekarang!
Penghapusan &num=100 mungkin bikin sebagian SEO praktisi agak repot, tapi di sisi lain ini jadi pengingat bahwa SEO selalu berubah. Fokus pada data yang lebih bersih dan strategi konten yang lebih berkualitas bisa jadi jalan keluar terbaik.
Jadi, daripada panik karena kehilangan num100, lebih baik kita adaptasi cepat biar strategi SEO tetap on track.
Kalau kamu pengen website naik peringkat dan tampil maksimal di Google, Jasa SEO dari Whello bisa jadi partner yang tepat. Tim Whello ahli dalam memanfaatkan Google Search Console untuk menganalisis performa situs, menemukan peluang keyword, dan memantau impresi serta posisi halaman.
Gak cuma sekadar optimasi teknis, tapi juga strategi konten dan backlink supaya situs kamu relevan dan dicintai Google. Yuk langsung konsultasi Whello hari ini juga!

Mengapa impresi di Google Search Console tiba-tiba turun drastis?
Bisa jadi karena Google menghapus &num=100, menyaring impresi dari bot atau tool, sehingga data jadi lebih akurat.
Apakah penurunan impresi GSC berarti peringkat saya turun?
Tidak selalu. Ranking bisa tetap stabil, dan kadang penurunan impresi kadang hanya akibat data yang lebih bersih dan penyaringan bot.
Mulai optimasi SEO website bisnismu sekarang!
Dapatkan posisi page 1 Google dan tingkatkan traffic serta revenue pada website bisnis kamu dengan SEO. Konsultasi dengan specialist kami sekarang!
Mulai Konsultasi!Ingin konsultasi
dengan para specialist
Whello?
Tips lainnya dari kami
Mengenal Social Media Management: Kenapa Penting Untuk Bisnis?
Sudahkah kamu menggunakan social media management untuk bisnismu? Pahami tugas utama, manfaat hingga mengapa hal ini penting!
Mentok Saat Keyword Research SEO? Ini Cara Mengatasinya!
Pernah mengalami mentok saat keyword research SEO? Tak usah khawatir! Ini dia cara mengatasinya untuk menambah inspirasi kamu!
Cara Beriklan Dengan Instagram Reels Ads untuk Bisnis
Ekspansi bisnis kamu dengan menggunakan instagram reels ads! Artikel ini akan memandu kamu cara beriklan di Instagram Reels Ads!
Follow us on Instagram
Temukan tips bermanfaat digital marketing serta keseruan spesialis Whello dalam menumbuhkan brand, hanya di Instagram @whello.indonesia. Follow, ya!