Gampangnya,
Pagination itu ibarat lemari arsip di kantor. Bayangkan kalau semua dokumen di kantor kamu ditumpuk jadi satu di meja. Pasti susah nyarinya dan bikin meja berantakan, kan? Nah, kalau pakai lemari arsip, dokumen bisa kamu kelompokkan per kategori atau tanggal di laci-laci terpisah.
Sama dengan website. Kalau semua produk di toko online atau semua artikel di blog kamu muncul di satu halaman saja, pasti panjang banget dan bikin loading lama, kan? Nah, di sinilah peran Pagination. Ia akan membagi konten panjang itu menjadi beberapa halaman, seperti membagi dokumen ke dalam laci-laci, sehingga website-mu tetap rapi, cepat diakses, dan pengunjung tidak kewalahan.
Tujuan Pagination
- Mempermudah Navigasi Pengguna (User Experience)
- Meningkatkan Keteraturan Konten
- Meningkatkan Kecepatan Loading Halaman
- Memberi Informasi Jumlah Konten
Dampak Pagination terhadap SEO?
-
Dampak Positif
- Mempermudah Crawling & Indexing
Dengan konten yang terbagi rapi, bot mesin pencari jadi lebih mudah menjelajahi (crawl) dan mengindeks seluruh halaman website secara efektif. - Meningkatkan Pengalaman Pengguna
UX yang baik itu disukai Google. Pagination yang rapi bisa mengurangi bounce rate dan meningkatkan engagement, yang secara tidak langsung mendukung SEO.
-
Dampak Negatif
- Duplicate Content
Kalau tidak diatur dengan benar, Google bisa menganggap halaman-halaman yang di-paginate sebagai konten duplikat karena konten utamanya mirip atau berulang di setiap halaman. - Split Keyword Signals
Setiap halaman pagination bisa dianggap sebagai entitas terpisah. Ini bisa memecah sinyal keyword yang kamu targetkan. - Pemborosan Crawl Budget
Mesin pencari akan menghabiskan crawl budget-nya untuk menjelajahi semua halaman yang di-paginate. Jika website-mu punya banyak halaman, ini bisa membuang budget yang seharusnya bisa dialokasikan untuk halaman yang lebih penting.
Contoh
Kesimpulan
Pagination adalah metode membagi konten website yang panjang menjadi beberapa halaman terpisah untuk menghindari loading lama dan tampilan yang berantakan. Tujuannya beragam, mulai dari mempermudah navigasi pengguna dan meningkatkan keteraturan konten, hingga mempercepat loading halaman dan memberi informasi jumlah konten total.
Pagination juga punya dampak pada SEO. Sisi positifnya, ia mempermudah crawling dan indexing serta meningkatkan pengalaman pengguna. Di sisi lain, ada potensi konten duplikat, sinyal keyword yang terpecah, dan pemborosan crawl budget.
Kalau kamu masih bingung dan butuh bantuan untuk optimasi performa website, kamu bisa menggunakan jasa SEO, lho!
Fungsi Permalink
-
Mempermudah Berbagi Konten (Sharing)
Karena sifatnya permanen dan unik, permalink bikin kamu mudah untuk share konten.
-
Meningkatkan Pengalaman Pengguna (UX)
Permalink yang rapi dan mudah dibaca (disebut juga pretty permalink) membantu pengguna mengerti isi halaman sebelum mengkliknya.
Misal,www.website.com/tips-seo-pemula jauh lebih informatif daripada www.website.com/?p=123.
-
Membantu SEO Website
Permalink yang dioptimasi dengan kata kunci yang relevan relevan bisa jadi sinyal penting buat mesin pencari seperti Google, karena:
- Google suka URL yang jelas dan deskriptif.
- URL yang rapi lebih mudah di crawl oleh bot mesin pencari.
- Permalink yang baik memastikan halaman mu lebih cepat di indeks mesin pencari.
-
Menjaga Integritas Tautan
Karena sifatnya yang permanen, permalink mengurangi risiko broken link (tautan rusak) di kemudian hari.
Contoh Permalink
Permalink yang Baik (SEO-Friendly):
- https://whello.id/tips-digital-marketing/apa-itu-seo/
Kenapa bagus? Jelas, deskriptif, singkat, dan mengandung kata kunci utama “apa itu seo”. Mudah dibaca oleh manusia dan mesin pencari. - https://www.domainmu.com/kategori/nama-produk-terlaris/
Kenapa bagus? Menunjukkan hierarki website (kategori), relevan dengan isi halaman produk, dan jelas.
Permalink yang Kurang Optimal (Tidak SEO-Friendly):
- https://www.domainmu.com/?p=12345
Kenapa kurang optimal? Terlalu banyak angka dan simbol, tidak deskriptif, dan tidak ada informasi sama sekali tentang isi halamannya. Baik pengguna maupun mesin pencari akan bingung. - https://www.domainmu.com/artikel/2025/06/20/post-100293847/
Kenapa kurang optimal? Meskipun ada tanggal, ini terlalu panjang dan tidak langsung relevan dengan keyword yang ditargetkan oleh konten.
Kesimpulan
Permalink adalah URL tetap yang penting banget buat pengalaman pengguna dan performa SEO. Dengan permalink yang rapi, jelas, dan mengandung kata kunci, kamu bisa bantu Google lebih cepat mengindeks halamanmu dan bikin pengunjung lebih mudah paham isi kontennya. Hindari permalink yang berisi angka atau simbol acak ya, karena itu bikin URL jadi susah dibaca dan kurang ramah SEO.
Kalau kamu masih bingung dan butuh bantuan untuk optimasi performa website, kamu bisa menggunakan jasa SEO, lho!