Contohnya,
Coba deh kita lihat sebuah kedai kopi premium. Kamu pasti tahu, harga kopi di tempat seperti itu seringkali lebih tinggi dibanding kedai kopi biasa, kan? Tapi, kenapa banyak orang tetap rela antre dan bayar lebih mahal untuk secangkir kopi di sana?
Ini karena kedai kopi tersebut punya brand value yang sangat kuat. Mereka tidak hanya menjual kopi, tapi juga menawarkan konsistensi, pengalaman, serta status atau gaya hidup. Inilah yang membuat konsumen melihatnya lebih dari sekadar “kedai kopi” biasa, sehingga mereka bersedia membayar premium.
Manfaat Brand Value
- Membantu Memahami dan Menyasar Target Audience
Brand value bisa jadi kompas buat memahami siapa sebenarnya audiens kamu. Dengan tahu nilai apa yang brand kamu bawa, kamu bisa lebih tepat sasaran waktu bikin campaign atau produk baru.Misalnya, kalau brand kamu terkenal dengan nilai keberlanjutan dan ramah lingkungan, otomatis target audiensnya adalah mereka yang peduli lingkungan juga. Jadi kamu bisa fokus bikin konten, produk, dan strategi marketing yang sesuai banget sama karakter mereka.
- Membangun Kepercayaan dan Meningkatkan Penjualan
Orang lebih mudah beli dari brand yang mereka percaya. Dan kepercayaan itu muncul karena nilai yang konsisten dibangun. Saat brand kamu punya value yang jelas orang akan merasa aman dan nyaman beli berkali-kali.
- Menguatkan Branding dan Meningkatkan Harga Jual
Brand dengan nilai yang kuat bisa menjual produk lebih mahal dibanding pesaing. Kenapa? Karena konsumen percaya, bukan sekadar beli barang tapi pengalaman dan kepercayaan.
Kesimpulan
Brand value itu bukan cuma soal angka di laporan keuangan, tapi juga soal persepsi, kepercayaan, dan pengalaman yang kamu bangun di mata konsumen. Dengan brand value yang kuat, kamu bisa lebih mudah menarik perhatian target audiens, menjaga loyalitas pelanggan, bahkan menjual produk dengan harga lebih tinggi tanpa harus adu diskon.