Contoh Desain Website Company Profile

Sebagai pebisnis, penting untuk menjelaskan tentang apa sih fokus usahamu, bagaimana pengembangan produknya, hingga cerita tentang perusahaanmu alias company profile. Pelanggan itu punya hak untuk tahu siapa yang ada di balik produk atau jasa yang mereka pakai.

Melalui company profile, kamu bisa mengenalkan perusahaan lebih dalam, mulai dari visi misi, layanan, hingga info penting lain kayak mitra bisnis. Ini juga jadi cara buat nunjukin kalau bisnis kamu profesional dan terpercaya.

Biasanya, company profile dikemas dengan desain yang menarik biar lebih catchy dan gampang diingat. Salah satu cara paling oke adalah dengan membuat company profile website design, biar pelanggan bisa akses informasi perusahaanmu kapan aja dan di mana aja. Selengkapnya, yuk pelajari di sini!

Apa Itu Website Company Profile?

Website company profile adalah platform online yang dirancang untuk memperkenalkan perusahaan, memberikan informasi penting tentang bisnis, serta memproyeksikan citra profesional kepada pelanggan dan mitra bisnis.

Website ini biasanya mencakup informasi seperti visi, misi, sejarah perusahaan, layanan atau produk yang ditawarkan, serta kontak yang mudah diakses.

Sebagai representasi digital perusahaan, website company profile memiliki peran penting dalam membangun kredibilitas dan menarik perhatian audiens di era digital saat ini. Dengan tampilan profesional dan informasi yang lengkap, website ini menjadi alat penting untuk mendukung pemasaran, penjualan, dan branding.

Komponen yang Harus Ada pada Website Company Profile

Untuk memastikan website company profile kamu efektif dan menarik, berikut adalah komponen utama yang harus disertakan:

1. Beranda (Homepage)

Beranda adalah kesan pertama yang diterima pengunjung. Pastikan halaman ini menarik, mudah dipahami, dan mencerminkan identitas perusahaan kamu. Gunakan elemen seperti:

• Headline yang menjelaskan bisnis.
• Gambar atau video hero yang representatif.
• Call-to-action (CTA) yang jelas, seperti “Hubungi Kami” atau “Pelajari Lebih Lanjut.”

2. Tentang Perusahaan

Halaman ini berisi informasi mengenai sejarah, visi, misi, dan nilai inti perusahaan hingga sejarahnya. Sampaikan secara singkat namun bermakna untuk membangun koneksi emosional dengan audiens.

3. Layanan atau Produk Perusahaan

Deskripsikan layanan atau produk yang kamu tawarkan dengan detail dan menarik. Gunakan gambar atau video untuk memberikan gambaran visual yang jelas.

4. Portofolio atau Studi Kasus

Lalu, ingat untuk menampilkan proyek-proyek atau klien yang pernah kamu tangani. Ini akan membantu membangun kepercayaan dan menunjukkan kredibilitas perusahaan.

5. Testimoni Klien

Tambahkan testimoni dari pelanggan yang puas untuk memperkuat reputasi perusahaan.

6. Blog atau Artikel

Halaman blog memberikan nilai tambah dengan menyajikan konten informatif yang relevan dengan industri kamu. Selain itu, blog membantu meningkatkan SEO website.

7. Kontak (Contact Us)

Pastikan pengunjung mudah menghubungi kamu dengan menyertakan:

• Formulir kontak.
• Alamat email dan nomor telepon.
• Lokasi kantor (dilengkapi dengan Google Maps).
• Tautan ke media sosial perusahaan.

8. Help Desk

Komponen help desk pada website penting untuk memfasilitasi pengunjung dalam mengajukan pertanyaan tentang perusahaan atau produk, sekaligus menyediakan formulir yang memungkinkan tim perusahaan menindaklanjuti komunikasi dengan mereka.

Mengapa Harus Memiliki Website Company Profile?

Kenapa sih bisnis perlu punya website company profile? Jawabannya simpel: biar bisnis kamu terlihat lebih profesional dan terpercaya! Website ini tidak cuma menunjukkan kalau bisnismu kredibel, tapi juga membantu menjangkau pasar yang lebih luas, bahkan sampai internasional.

Website juga membuat bisnis kamu lebih gampang ditemukan lewat optimasi SEO, jadi orang-orang bisa nemu kamu di Google. Selain itu, pelanggan bisa akses semua informasi tentang bisnis kamu kapan saja mereka butuh.

Yang paling keren, website ini bisa jadi solusi buat efisiensi komunikasi. Misalnya, ada FAQ yang otomatis jawab pertanyaan umum pelanggan. Plus, ini jadi pondasi buat strategi marketing digital kamu. Praktis dan penting, kan?

Contoh Desain Company Profile

Company profile juga harus memiliki desain yang menarik agar pengunjung menjadi lebih nyaman saat membaca. Desainnya boleh desain yang menggambarkan produk perusahaan tersebut. Berikut beberapa contoh nya:

1. Apple

Apple memiliki desain minimalis dan modern, menonjolkan produk-produk mereka dengan navigasi intuitif serta halaman “About Us” yang berisi sejarah, visi, dan inovasi perusahaan.

2. IKEA

Website IKEA menggabungkan katalog produk dengan informasi perusahaan. Yang mana menampilkan desain ramah pengguna dan komitmen terhadap keberlanjutan.

3. Canva

Canva memiliki tampilan kreatif dengan visual menarik. Ini mencerminkan layanan desain grafis mereka, serta dilengkapi cerita tentang misi dan perjalanan perusahaan.

4. Tokopedia

Desain website Tokopedia menggunakan warna hijau khas mereka, yang menunjukkan identitas lokal. Mereka juga menjelaskan misi mereka untuk mendukung digitalisasi UMKM di Indonesia, jadi pengunjung bisa langsung mengerti apa tujuan dan nilai perusahaan ini.

5. Airbnb

Airbnb menonjolkan cerita pelanggan dan pengalaman unik lewat desain modern yang fokus pada komunitas. Di bagian “About Us,” kamu bisa menemukan informasi tentang visi perusahaan dan bagaimana mereka ingin menghubungkan orang-orang dari berbagai tempat.

6. Google

Google punya desain yang bersih dan simpel, dengan navigasi yang sangat mudah. Website mereka memberikan informasi tentang sejarah, inovasi, dan komitmen mereka dengan cara yang interaktif, sehingga membuat pengunjung merasa lebih terlibat.

7. Unilever

Desain Unilever lebih formal dengan fokus pada keberlanjutan. Website mereka menampilkan informasi tentang merek, visi perusahaan, dan dampak sosial yang mereka ciptakan. Semua ini dikemas dengan desain yang profesional.

8. Samsung

Samsung menonjolkan inovasi teknologi dan produk-produk terbaru mereka dengan desain dinamis. Website mereka juga memuat informasi tentang sejarah dan komitmen perusahaan. Sehingga menjadikan pengunjung mudah mengakses informasi penting tentang merek ini.

Aplikasikan Company Profile Website Design!

Jika kamu baru saja membuat website, ada beberapa tips desain website yang perlu kamu coba agar hasilnya lebih maksimal. Salah satunya adalah mengikuti tren desain yang lagi populer sekarang ini.

Sebagian besar pebisnis sekarang punya website sendiri karena website adalah media promosi yang sangat efektif. Website bisa membantu menjangkau pasar yang lebih luas, menghemat waktu dan biaya, serta meningkatkan penjualan.

Terlebih, digital marketing sekarang berkembang pesat, sementara pemasaran tradisional mulai kurang diminati. Namun, tidak sedikit pebisnis yang masih merasa bingung soal website karena proses pembuatan dan pengelolaannya bisa cukup rumit.

Nah, tenang saja karena kamu bisa mengandalkan jasa pembuatan website dari Whello . Kami punya tim developer bersertifikasi yang sudah berpengalaman lebih dari 7 tahun di dunia digital marketing, jadi kamu tidak perlu khawatir soal kualitas.

Dari proses pembuatan website sampai desain yang digunakan, Whello siap bantu agar website bisnis kamu lebih profesional dan terpercaya. Untuk lebih detailnya, kamu bisa konsultasi terlebih dahulu dengan Whello, gratis kok!