5 Plugin Afiliasi WordPress Gratis

Apakah kamu masih ingat, pada artikel sebelumnya kita pernah membahas apa itu afiliasi? Affiliate Marketing (pemasaran afiliasi) merupakan model bisnis untuk mendapatkan komisi dengan mempromosikan produk orang lain.

Nah kita sebagai pemilik bisnis, program ini tentu membantu meningkatkan penjualan dengan melibatkan si pelaku afiliasi (affiliate marketer) yang menjual produk kamu melalui blog atau website WordPress mereka.

Untuk melakukan program ini, ada beberapa plugin afiliasi wordpress yang bisa membantu program afiliasi kamu. Plugin ini bisa kamu gunakan secara gratis.

1. Affiliates Manages

Affiliates Manages adalah plugin affiliasi yang menawarkan instalasi sederhana yang sudah terintegrasi dengan beberapa platform e-commerce seperti WooCommerce, Simple Shopping Cart, WP eCommerce, dan lain-lain.

Hingga saat ini, sudah banyak pemilik website yang menggunakan plugin ini karena dianggap cukup baik dan memenuhi kebutuhan para pemilik website.

Kelebihan affiliates managers:

• Menyediakan laporan secara real-time.
• Kamu bisa melihat traffic analytics dan penjualan dengan mudah.
• Affiliates Manager membantu kamu dalam mengelola pembayaran affiliate marketer.
• Kamu juga bisa mengatur rate pembayaran flat atau mengkostumisasi persentase pembayaran untuk affiliate marketer.
• Dapat membuat reward bagi masing-masing affiliate marketer, seperti pemberian bonus untuk penjualan yang baik.
• Dan plugin ini juga dilengkapi dengan berbagai bahasa.

Kekurangan Affiliates:

• Sering terjadi error saat instalasi, terlebih jika plugin belum di update.

2. Affiliates

Affiliates juga bisa kamu gunakan untuk manajemen program afiliasi bisnis kamu. Plugin ini dilengkapi dengan berbagai tools untuk mengembangkan bisnis kamu. Kamu bisa memberikan kesempatan bagi sejumlah affiliate marketer yang ingin mendaftar menjadi member afiliasi dan menyediakan informasi tentang performa mereka.

Kelebihan Affiliates:

• Memudahkan kamu dalam menganalisis data penjualan dan meningkatkan penjualan.
• Terintegrasi dengan berbagai plugin lain, seperti WooCommerce Light, Ninja Forms, Contact Form 7, Buddy Press, Captcha dan reCAPTCHA
• Plugin ini juga cocok bagi kamu yang ingin mengkustomisasi plugin dengan beragam model data.

Kekurangan Affiliates:

• Fitur yang disediakan untuk versi gratis tidak terlalu lengkap dibandingkan plugin affiliasi wordpress gratis lainnya. Sehingga akan lebih baik jika kamu menggunakan versi premium (berbayar).
• Desain tampilan dashboard kurang menarik.

3. AffiliateWP

Selanjutnya ada plugin AffiliateWP, plugin ini menawarkan kemudahan instalasi, affiliate marketer yang tidak terbatas, dan pelacakan data afiliasi yang akurat. Plugin ini juga sudah terintegrasi dengan berbagai platform e-commerce, WooCommerce misalnya.

Kelebihan AffiliateWP:

• Menyediakan laporan referral dan pendapatan secara real-time.
• Plugin ini menyediakan area afiliasi untuk kemudahan akses manajemen. Disini affiliate marketer memiliki dashboard sendiri untuk melacak performa, pemasukan, dan creative sector.
• Pada bagian creative sector, affiliate marketer dapat membuat link, kode kupon, serta menciptakan konten promosi yang lebih menarik.
• Kamu bisa membuat tarif pembayaran dan mengelola payout dengan mudah.
• Kamu juga bisa memutuskan apakah ingin membayar affiliate marketer dengan komisi tetap atau dengan persentase tertentu.
• AffiliateWP juga dilengkapi dengan berbagai artikel dan bantuan online jika kamu mengalami masalah.

Kekurangan AffiliateWP:

• Sering terjadi error pada halaman dashboard.

4. Pretty Link

Pretty link juga plugin affiliasi yang bisa kamu gunakan untuk mengelola program afiliasi bisnis kamu. Plugin ini akan menampilkan laporan performa link referral secara detail. Sehingga tidak sedikit para pebisnis yang menggunakan plugin ini.

Keuntungan Pretty Link:

• Kamu bisa mengetahui link referral mana yang paling banyak di klik oleh konsumen.
• Kamu juga bisa melihat laporan performa link referral berdasarkan alamat IP, lokasi pengunjung, dan lain sebagainya
• Melalui laporan performa link referral yang diberikan, kamu bisa menganalisis link satu persatu. Dari analisis tersebut, kamu bisa mengatur strategi optimalisasi yang lebih baik untuk meningkatkan performa bisnis.
• Bisa mengubah link referral dengan nama domain website kamu.

Kekurangan Pretty Link:

• Pihak pretty link jarang mengupdate versi terbaru plugin.

5.ThirstyAffiliates

ThirstyAffiliates menawarkan berbagai fitur yang juga mempermudah kamu untuk mengurus link langsung dashboard WordPress. Mulai dari membuat kategori link referral, memasukkan link ke post, hingga menyembunyikan link.

Kelebihan ThirstyAffiliates:

• Menyediakan laporan program afiliasi secara lengkap dan real time.
• Kamu bisa mengubah link referral dengan mudah.
• Kamu bisa membuat kategori affiliate marketer.
• Kamu juga bisa menyembunyikan link, sehingga pengunjung tak tahu bahwa itu adalah link referal dari program afiliasi.

Kekurangan ThirstyAffiliates:

• Plugin sering mengalami error.
• Tidak adanya dukungan online (bantuan secara online) jika terjadi error.

Nah itulah 5 plugin yang bisa kamu gunakan untuk mengelola program afiliasi pada bisnis kamu. Kira-kira kamu akan menggunakan plugin yang mana? Jangan lupa pahami masing-masing kelebihan dan kekurangannya terlebih dahulu ya.

Semoga bermanfaat.