Cara Optimalisasi SEO yang Tepat untuk Bisnis E-Commerce

Saat ini sudah banyak sekali e-commerce yang mulai berkembang dan sudah semestinya e-commerce tersebut memiliki sebuah website. Mengapa demikian?

Dengan adanya website, e-Commerce tersebut akan lebih dikenal banyak orang dan mendapatkan lebih banyak calon klien.

Tetapi kebutuhan akan website e-commerce ini ternyata juga mempengaruhi posisi website di hasil pencarian mesin pencari, seperti Google. Sehingga dibutuhkan strategi SEO (Search Engine Optimization).

Bagaimana cara melakukan strategi SEO untuk website e-Commerce? terlebih dahulu kita akan membahas apa itu SEO.

Apa Itu SEO?

SEO adalah upaya mengoptimalkan website untuk mencapai ranking teratas pada hasil pencarian Google.

Seperti yang kita ketahui, pengguna Google sudah tidak diragukan lagi jumlahnya dibandingkan dengan mesin pencarian lainnya. Semakin bagus SEO e-Commerce maka potensi traffic website juga akan bagus pula.

Baca juga: 8 Alasan Kenapa SEO Penting Untuk Bisnis Kamu

Cara Optimalisasi SEO E-commerce

Berikut ini cara yang dapat kamu lakukan untuk mengoptimalisasikan SEO bisnis e-Commerce.

1. Riset Keyword atau Kata Kunci

Riset merupakan hal terpenting dalam SEO ecommerce, Kamu bisa mengawali dengan riset kata kunci dan riset kompetitor bisnis

Apabila target keyword kamu salah, maka tatanan yang dibuat kualitasnya rendah pula. Sudah pasti sebagai pebisnis tidak menghendaki hal tersebut terjadi begitu saja.

Caranya memilih keyword yang tepat seperti berikut ini dapat Kamu ikuti:

A. Search Volume

Untuk menentukan penggunaan keyword (kata kunci) kamu bisa menggunakan teknik ini. Penting untuk mengevaluasi keyword dengan search volume dengan melihatmelalui Google Keyword Planner. Kamu akan mengetahui keyword mana yang volumenya tinggi dan rendah, sehingga bisa memilih keyword yang tepat.

B. Keyword Product Fit

Pastikan keyword yang kamu pilih sesuai atau berkaitan langsung dengan bisnis yang ditawarkan, meskipun kamu menemukan keyword yang banyak di pencarian akan tetapi belum tentu cocok dengan bisnis kamu. Jika memang search volume keyword produk bisnis kamu rendah, tetap gunakan keyword sesuai bisnis karena hal tersebut akan membantu bisnis kamu dikenal banyak orang.

C. Commercial intent

Kamu dapat melihat commercial intent pada Google Keyword Planner cukup dengan memasukkan keyword pada kolom “Competition”. Fungsi kolom ini adalah untuk melihat banyaknya yang menargetkan keyword tersebut.

Jika commercial intent semakin tinggi maka akan semakin baik pula untuk suggested bid atau besaran uang yang dikeluarkan ketika mengklik keyword tersebut.

D. Competition

Kamu bisa mengukur tingkat competition keyword ini dengan cara:

• Gunakan fitur Keyword Difficulty pada SEMRush. Jika hasilnya semakin tinggi maka kompetitif keywordnya juga akan berada di peringkat yang tinggi pada organic search.
• Targetkan keyword dan optimasi halaman website kamu, caranya lihat halaman pertama Google selain itu lihat juga 10 hasil pertama apakah sudah dioptimasi sesuai keyword atau belum. Jika belum makan Kamu harus mengoptimalkannya agar relevan dengan keyword tersebut.

2. Lakukan Identifikasi Masalah Yang Dihadapi Saat Ini

Sesudah menyelesaikan riset keyword kamu juga perlu menemukan masalah dengan cepat dan tentukan kecepatan website.

A. Temukan Sumber Masalah

Kamu bisa menemukan kesalahan website dengan Screaming Frog, apa yang ada di websitemu akan terbaca. Selanjutnya akan muncul hasil data yang memuat kesalahan-kesalahan tersebut.

B. Kecepatan Website

Sering dijumpai setiap pengunjung website tidak menginginkan lambatnya halaman yang dibuka jika hal tersebut terjadi maka Mereka akan lebih memilih tombol “back”.

Tentunya kembali ke halaman hasil dari pencariannya yang tidak menutup kemungkinan juga merupakan website kompetitor. Solusinya untuk mengatasi masalah ini adalah dengan membeli banyak ruang server, gunakan CMS yang berbeda dan kurangi ukuran gambar. Dengan begitu kecepatan websitemu akan jauh lebih cepat dari sebelumnya.

3. Optimalisasi SEO On Page

Teknik SEO On Page merupakan teknik optimalisasi yang dilakukan pada website itu sendiri. Tujuan teknik ini diantaranya untuk memberikan manfaat (value) website bagi visitor, memudahkan visitor melakukan eksplorasi website, membuat visitor betah berada di website, dan mempermudah mesin pencari mengerti dengan struktur website kamu.

Untuk melakukan optimalisasi SEO On Page sudah dibahas pada artikel sebelumnya mengenai 10 tips sukses melakukan SEO on page.

4. Tambahkan Konten Blog

Kamu dapat menambahkan konten blog yang berkualitas dan friendly untuk dibaca pengunjung pada website. Makanya Kamu dapat mencari penulis yang tidak sebatas berpengalaman dan profesional serta paham industri namun yang terpenting adalah pengetahuan dasarnya mengenai SEO e-Commerce.

Selain itu Kamu juga bisa menampilkan blog tersebut dengan sebuah panduan yang dapat diunduh ketika pengunjung memasukkan alamat email, tentu ini dapat berkelanjutan menjadi transaksi yang saling menguntungkan antara kedua belah pihak.

Teknis SEO Website Bisnis E-Commerce

Setelah mengetahui beberapa cara optimalisasi SEO ketahui juga technical SEO atau teknis SEO. Soal teknis SEO ini bisa menentukan apakah website kamu berada di peringkat yang tinggi atau rendah pada halaman pertama Google, dan apakah websitemu dapat memberikan user experience yang baik atau tidak bagi pengunjung.

A. Audit Website e-commerce

Cara untuk Kamu mengaudit website e-commerce bisa melalui beberapa SEO tools misalnya: Ahref, RavenTools, dan lain sebagainya. Terkadang beberapa masalah teknis SEO yang terjadi adalah:

B. Halaman Terlalu Banyak

Halaman yang terlalu banyak akan memperburuk teknis SEO bisa jadi menimbulkan isu duplikasi konten.

C. Jumlah Kata Pada Konten Terlalu Sedikit

Biasanya konten yang panjang akan mendapat rating lebih tinggi pada halaman pencarian begitupun sebaliknya semakin sedikit konten yang dituliskan makan tingkat kemunculannya di halaman pencarian akan lebih rendah peringkatnya.

Makanya sangat penting untuk diperhatikan bagi setiap e-commerce yang memiliki website. Pastikan yang konten yang ditulis berkisar antara 500 sampai dengan 1000 kata.

D. Duplikat Konten

Hal ini juga sering menjadi masalah dalam SEO e-commerce, jika tidak diperhatikan betul akan berpengaruh pada rating website kamu.

Kurang lebih seperti itulah teknis SEO website bisnis e-commerce yang wajib kamu ketahui. Untuk menciptakan dan mendukung suksesnya perusahaan bisnis melalui SEO e-Commerce website tersebut kamu tidak perlu bingung.

Kamu bisa menggunakan jasa SEO e-Commerce yang sudah banyak tersedia dan mudah ditemukan. Salah satu rekomendasinya yaitu Jasa SEO e-Commerce oleh Whello.

Website kamu akan menjadi yang terbaik di tengah persaingan yang kompetitif. Dengan strategi yang tepat, seperti white-hat SEO technique, in-depth research yang dikombinasikan dengan content marketing, dan juga outreach strategy untuk mendapatkan backlink yang berkualitas.

Tunggu apa lagi? tinggal hubungi kontak Whello sekarang. Kamu juga bisa melihat portofolio Whello sebelumnya.

Semoga bermanfaat ya.