Website Copywriter: Cara Buat Copy di Website yang Menarik!

SHARE ARTICLE :

820

Salah satu faktor penting untuk membuat website yang lebih sukses yaitu melalui penggunaan copywriting yang efektif. Sebuah copy yang menarik dapat membuat pengunjung website tertarik, terlibat, dan akhirnya melakukan aksi yang diinginkan.

“Copy” dalam website mengacu pada teks atau konten tulisan yang ditampilkan pada halaman website. Sedangkan copywriting adalah proses menulis teks yang efektif untuk mencapai tujuan bisnis, seperti mempromosikan produk atau layanan, memberikan informasi kepada pengunjung tentang bisnis, atau mengajak mereka untuk melakukan tindakan tertentu seperti melakukan pembelian, mengisi form pendaftaran, atau berlangganan member (keanggotaan).

Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk membuat copy di website.

Daftar isi

Cara Membuat Copy yang Menarik di Website

Berikut 10 cara membuat copy di website yang menarik:

1. Kenali Target Audience

Mengetahui siapa target audiens kamu adalah langkah pertama dalam membuat copy yang efektif. Lakukan riset untuk memahami demografi, preferensi, kebutuhan, dan masalah yang mereka hadapi.

Buatlah profil atau persona target audiens yang mencakup informasi seperti usia, jenis kelamin, lokasi, pekerjaan, hobi, dan masalah yang mereka hadapi. Dengan pemahaman yang mendalam tentang audience kamu, kamu dapat membuat konten yang lebih relevan dan menarik bagi target audiens. Hal Ini akan membantu kamu menyampaikan pesan yang lebih personal dan tepat sasaran.

2. Gunakan Headline yang Menarik

Headline adalah bagian copy yang dilihat oleh pengunjung website ketika mereka mengunjungi halaman website kamu. Headline yang kuat dan menarik dapat menarik perhatian pengunjung dan mendorong mereka untuk membaca konten lebih lanjut.

Gunakan headline yang jelas, ringkas, dan menggambarkan manfaat utama dari produk atau layanan kamu. Pastikan headline kamu mampu membangkitkan rasa ingin tahu atau menunjukkan solusi yang dicari oleh audiens kamu.

3. Tulis dengan Bahasa yang Mudah Dipahami

Gunakan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami oleh audiens kamu. Copy yang jelas dan mudah dipahami akan membuat membuat pesan yang ingin kamu sampaikan dapat dimengerti oleh pembaca.

Selain itu, pastikan tone atau gaya bahasa kamu sesuai dengan audiens, baik itu formal maupun informal.

4. Fokus pada Manfaat, Bukan Fitur

Saat menulis copy website, penting untuk fokus pada manfaat yang ditawarkan oleh produk atau layanan kamu, bukan hanya fitur-fiturnya. Manfaat adalah cara produk atau layanan kamu dapat memenuhi kebutuhan atau memecahkan masalah pengguna.

Jika hanya menyebutkan fitur-fitur produk, tunjukkan bagaimana fitur-fitur tersebut akan memberikan nilai tambah bagi pengguna. Misalnya, jika kamu menjual kamera dengan fitur resolusi tinggi, jangan hanya menulis “Kamera dengan resolusi tinggi”. Akan lebih baik jika menyampaikan manfaatnya dengan “Ambil gambar yang tajam dan jernih dengan kamera resolusi tinggi kami, untuk hasil yang memukau.”

5. Gunakan Call to Action (CTA)

Call to Action (CTA) merupakan tombol yang dibuat untuk mendorong pengunjung website melakukan tindakan tertentu, seperti melakukan pendaftaran, melakukan pembelian, atau menghubungi kontak bisnis. CTA juga harus jelas menarik perhatian.

Gunakan kata-kata yang persuasif dan menggugah untuk bertindak, seperti “Beli Sekarang”, “Daftar Gratis”, atau “Hubungi Kami Hari Ini” Tempatkan CTA secara strategis di seluruh website kamu, terutama di halaman-halaman utama dan landing page untuk meningkatkan konversi.

6. Buat Copy yang Singkat, Padat dan Jelas

Dalam dunia digital yang serba cepat, audiens memiliki rentang perhatian yang terbatas. Oleh karena itu, penting untuk membuat copy yang singkat, padat, dan jelas. Pastikan setiap kalimat memiliki tujuan dan tidak bertele-tele.

Hindari penggunaan jargon atau istilah teknis yang membingungkan, fokuslah pada pesan inti yang ingin disampaikan dan sampaikan dengan cara yang mudah dipahami. Gunakan paragraf pendek, bullet points, dan subjudul untuk memecah teks dan membuatnya lebih mudah dibaca.

Contoh Kurang Efektif: Perusahaan kami menyediakan solusi optimal untuk meningkatkan efisiensi operasional dan produktivitas bisnis kamu melalui berbagai metode inovatif yang dirancang khusus untuk kebutuhan kamu.”

Contoh Lebih Efektif: Kami membantu bisnis kamu menjadi lebih efisien dan produktif dengan solusi inovatif.”

7. Gunakan Bukti atau Referensi

Untuk membangun kepercayaan dan meyakinkan pengunjung, gunakan bukti atau referensi yang mendukung klaim atau tawaran kamu. Ini bisa berupa testimonial pelanggan, ulasan produk, sertifikasi, atau data referensi yang relevan.

Memasukkan bukti atau referensi dapat membantu menguatkan argumen kamu dan membuat pengunjung lebih percaya pada produk atau layanan yang kamu tawarkan. Kamu bisa melihat contohnya pada gambar dibawah.

Contoh Bukti atau Referensi Copy Web

Gambar di atas menunjukkan sebuah copy yang menyertakan referensi dari Statcounter GlobalStats mengenai penggunaan Google di dunia. Disebutkan bahwa 90% user di dunia menggunakan Google sebagai mesin pencari.

8. Lakukan Optimalisasi SEO

SEO (Search Engine Optimization) adalah praktik untuk meningkatkan visibilitas website kamu di hasil pencarian mesin pencari seperti Google. Saat menulis copy di website, penting untuk mengoptimalkannya untuk SEO dengan menggunakan kata kunci yang relevan dengan bisnis kamu.

Lakukan riset kata kunci untuk menemukan kata kunci yang paling dicari oleh audiens target kamu dan masukkan kata kunci tersebut secara alami ke dalam konten kamu. Selain itu, pastikan untuk menggunakan judul yang menarik, meta description yang informatif, dan URL yang SEO friendly untuk meningkatkan peringkat website kamu di hasil pencarian.

9. Ciptakan Urgensi

Menciptakan urgensi adalah strategi efektif untuk mendorong audiens melakukan tindakan tertentu. Teknik ini melibatkan penggunaan kata-kata dan frasa yang menekankan batas waktu atau ketersediaan yang terbatas. Misalnya frasa seperti “Penawaran Terbatas”, “Hanya Hari Ini”, “Segera Daftar”, atau “Tersedia Stok Terbatas”. Dimana frasa ini dapat mendorong audiens untuk segera mengambil tindakan karena takut kehilangan kesempatan.

Urgensi dapat membuat audiens merasa bahwa mereka harus bertindak sekarang untuk mendapatkan manfaat atau menghindari kerugian. Namun, pastikan urgensi yang diciptakan tidak berlebihan agar tidak mengurangi kredibilitas bisnis kamu.

10. Lakukan A/B Testing

A/B testing merupakan metode untuk membandingkan dua versi dari elemen tertentu di website kamu, seperti judul, teks, gambar, atau CTA untuk melihat mana yang lebih efektif dalam mencapai tujuan yang diinginkan.

Dengan melakukan A/B testing, kamu dapat mengidentifikasi elemen mana yang paling menarik perhatian pengunjung, meningkatkan konversi, dan memperbaiki kinerja website kamu secara keseluruhan.

Lakukan uji coba secara teratur dengan mengubah satu elemen pada satu waktu, dan gunakan data yang diperoleh untuk mengoptimalkan copy di website kamu secara berkelanjutan.

Sudah Siap Membuat Copy di Website?

Sebagai pemilik website, penting untuk memahami bahwa copy di website adalah kunci untuk menarik perhatian pengunjung, membangun kepercayaan, dan mendorong tindakan yang diinginkan.

Dengan menerapkan langkah-langkah dan strategi yang telah dibahas dalam artikel ini, kamu dapat menciptakan copy yang menarik dan efektif untuk meningkatkan kualitas dan kinerja website kamu. Namun, jika kamu merasa memerlukan bantuan tambahan dalam mengembangkan copy yang kuat dan mengoptimalkan website kamu, jangan ragu untuk menghubungi Whello Indonesia.

Sebagai agensi digital marketing yang berpengalaman, Whello menyediakan jasa Copywriting yang siap membantu kamu menciptakan copy yang memikat, menarik, dan unik untuk mencapai tujuan bisnis kamu. Dan dengan kata-kata yang tepat, kamu bisa mengkonversi pengunjung website menjadi pelanggan.

Berdiskusi dengan salah satu tim profesional Whello dengan cara mengisi form konsultasi di bawah atau klik tombol WhatsApp yang ada di website.

820

Apa peran seorang website copywriter dalam pembuatan sebuah website?

Peran seorang website copywriter adalah untuk membuat teks atau konten yang menarik, persuasif, dan relevan untuk mengkomunikasikan nilai dan manfaat produk atau layanan kepada pengunjung website.

Bagaimana cara menentukan tone atau gaya bahasa yang tepat dalam copy di website?

Tone atau gaya bahasa dalam copy di website harus disesuaikan dengan audiens dan tujuan komunikasi. Misalnya, tone bisa formal untuk bisnis profesional atau informal untuk bisnis yang lebih kasual.

Apa yang membedakan copy di website yang efektif dengan yang tidak efektif?

Copy di website yang efektif memahami audiens target, menekankan manfaat produk atau layanan, menggunakan bahasa yang jelas dan persuasif, serta memiliki CTA yang tepat.

Berapa panjang idealnya sebuah copy di website dan mengapa hal tersebut penting?

Panjang ideal sebuah copy di website bervariasi tergantung pada konteks dan tujuan. Namun, umumnya disarankan untuk tetap singkat dan langsung ke intinya, dengan fokus pada informasi yang paling penting.

Apakah ada tips khusus untuk membuat CTA (Call to Action) yang menarik dalam copy di website?

Tips untuk membuat CTA yang efektif termasuk penggunaan kata-kata yang menarik, jelas, dan langsung ke tujuannya. Selain itu, CTA sebaiknya menunjukkan manfaat dari tindakan yang diinginkan dan menciptakan rasa urgensi untuk bertindak segera.