Sebelum menjalankan sebuah strategi, kita harus mempunyai sebuah rencana atau plan. SEO juga butuh sebuah plan sebelum kamu mulai mengoptimasi website. Jadi singkatnya, di tahap awal dalam mengoptimasi SEO sebuah website, ada yang namanya analisis kompetitor website.
Apa fungsinya? Fungsinya untuk mengetahui beberapa hal tentang kompetitor kamu. Mulai dari strategi yang mereka gunakan, keyword yang mereka target, apa kelebihan dan kekurangan seo mereka, sampai dengan strategi apa yang berhasil mereka gunakan.
Perencanaan ini sangat bermanfaat untuk kamu. Karena kamu tidak perlu bereksperimen terlebih dahulu yang beresiko gagal. Sementara dengan teknik ini, kamu bisa menghemat waktu dengan langsung riset apa yang sebenarnya dilakukan oleh kompetitor kamu.
Lalu bagaimana caranya? Tools apa saja yang dibutuhkan? Mari kita bahas tuntas di bawah.
Daftar isi
1. Tentukan Keyword yang Akan Kamu Gunakan
Sebelum kita masuk ke tahap yang lebih detail, pastikan kamu sudah melakukan riset keyword dan sudah menentukan keyword apa yang akan kamu gunakan untuk website kamu. Jika belum segera lakukan riset keyword terlebih dahulu.
Kenapa? Karena jika kamu belum tahu keyword apa yang akan kamu gunakan, kamu tidak akan bisa melihat siapa saja kompetitor website kamu. Karena itu sebelum melangkah ke tahap selanjutnya, silahkan lakukan riset keyword terlebih dahulu.
2. Cari Siapa Kompetitormu
Oke kamu sudah melakukan riset keyword dan sudah menentukan keyword utama untuk website kamu. Setelah itu sekarang waktunya untuk mencari website mana saja yang juga mentarget keyword tersebut.
Seperti diatas. Silahkan masukkan keyword yang akan kamu gunakan ke Google setelah itu klik “cari”. Otomatis akan muncul beberapa website yang telah menggunakan keyword tersebut. itulah kompetitor kamu. Silahkan buat list di dokumen untuk website-website kompetitor ini yang berisi kelebihan dan kelemahan masing-masing kompetitor kamu.
Seperti diatas. Silahkan masukkan keyword yang akan kamu gunakan ke Google setelah itu klik “cari”. Otomatis akan muncul beberapa website yang telah menggunakan keyword tersebut. itulah kompetitor kamu. Silahkan buat list di dokumen untuk website-website kompetitor ini yang berisi kelebihan dan kelemahan masing-masing kompetitor kamu.
3. Gunakan Tools Website Analyzer
Sekarang kamu sudah tahu siapa saja kompetitormu. Selanjutnya kamu harus melihat secara detail SEO dari website kompetitormu. Untuk melakukannya, kamu bisa menggunakan beberapa tools website analyzer.
Kamu bisa menggunakan tools seperti Moz, Ahrefs, Kwfinder, dan lain-lain. Namun hampir dari semua tools tersebut berbayar. Untuk yang gratisan, kalian bisa menggunakan Ubersuggest. Seperti screenshot dibawah ini.
Caranya pun cukup mudah. Tinggal kamu masukkan link website kompetitor kamu, dan klik “search”. Otomatis Ubersuggest akan menampilkan data-data seputar SEO dari website.
Caranya pun cukup mudah. Tinggal kamu masukkan link website kompetitor kamu, dan klik “search”. Otomatis Ubersuggest akan menampilkan data-data seputar SEO dari website kompetitor kamu.
Baca juga: Research Competitor Ads
4. Lihat Keyword Kompetitor Kamu
Dalam tools web analyzer pasti bisa menampilkan yang namanya keyword. Untuk apa kita harus mengetahui keyword yang digunakan kompetitor kamu? Jawabannya untuk mengetahui seberapa berhasil keyword tersebut dalam mendatangkan trafik.
Dan hal tersebut juga bisa kamu gunakan untuk mempertimbangkan apakah kamu juga akan menggunakan keyword tersebut. Misal kompetitormu ini website kelas internasional dan sudah punya tim SEO yang cukup handal, tentu akan lebih baik jika kamu pertimbangkan untuk mentarget keyword lain karena keyword tersebut terlalu sulit. Biasanya hal semacam ini terjadi bila website kamu merupakan website toko online yang menjual sebuah produk. Biasanya kompetitor kamu adalah para marketplace besar seperti Bukalapak, Tokopedia, Lazada, dan lain-lain.
Seperti pada screenshot di atas. Kalian bisa melihat informasi mengenai berbagai macam keyword yang dikuasai oleh website tersebut dan juga berapa trafik per bulan yang datang dari keyword tersebut.
5. Cek On-Page SEO Kompetitor Kamu
Untuk poin ini, kamu memerlukan bantuan ekstension browser dari salah satu penyedia website analyzer. Seperti screenshot dibawah ini saya menggunakan ekstension dari KWFinder.
Nah di ekstension tersebut akan diperlihatkan secara detail on-page SEO dari website kompetitor kamu. Mulai dari meta tag, sampai on page keyword yang kompetitor kamu gunakan. Fungsinya untuk apa? Sama seperti sebelumnya. Untuk kamu jadikan referensi untuk menyusun strategi SEO, kamu bisa membaca algoritma google terbaru.
Namun memang untuk fitur ini biasanya berbayar. Karena memang fiturnya yang bagus dan sangat membantu sekali.
6. Cek Backlink Kompetitor Kamu
Mungkin ini yang paling menarik dari tutorial kali ini. Ya, kalian bisa melihat semua backlink dari kompetitor kamu. Apa benefitnya untuk kamu? Kamu bisa mendapatkan referensi dari mana saja kompetitor kamu mendapat backlink. Selanjutnya tinggal kamu lihat saja bagaimana strategi kompetitormu dalam menanam backlink. Mulai dari bagaimana anchor text yang digunakan, link mengarah kemana, dan lain-lain.
Selain itu kamu juga bisa melihat anchor text apa yang digunakan oleh kompetitor kamu. Dari situ kalian bisa menyimpulkan kira-kira anchor text seperti apa yang tepat untuk meningkatkan rangking website kamu pada keyword yang kamu target.
Untungnya masih ada website yang menyediakan secara gratis backlink analyzer. Yaitu ubersuggest. Caranya sama seperti tadi. Tinggal kalian masukkan link website kompetitor kamu dan backlink dari website kompetitor kamu akan terlihat semuanya.
Dengan melakukan 6 tips di atas kamu sudah bisa mendapatkan informasi mengenai detail strategi seo yang dilakukan oleh kompetitor kamu. Selanjutnya tinggal bagaimana kamu dalam mengolah informasi yang telah kamu dapatkan tersebut dan menggunakannya pada website kamu.
Semoga bermanfaat!
Mulai optimasi SEO website bisnismu sekarang!
Dapatkan posisi page 1 Google dan tingkatkan traffic serta revenue pada website bisnis kamu dengan SEO. Konsultasi dengan specialist kami sekarang!
Mulai Konsultasi!Ingin konsultasi
dengan para specialist
Whello?
Tips lainnya dari kami
Bongkar Mitos Google Ads Sebelum Beriklan
Temukan kebenaran di balik mitos Google Ads sebelum kamu mulai beriklan. Dapatkan wawasan berharga untuk memaksimalkan hasil iklan kamu!
Query Deserves Freshness: Algoritma Google yang Prioritaskan Konten Baru
Temukan bagaimana Query Deserves Freshness (QDF) memengaruhi peringkat pencarian kamu! Dapatkan wawasan mendalam di sini.
Website Desa: Kenali Manfaat, Fungsi, dan Cara Membuatnya!
Kenali berbagai manfaat dan fungsi website desa. Ikuti panduan untuk membuatnya dan tingkatkan keterlibatan serta informasi di desa kamu!
Follow us on Instagram
Temukan tips bermanfaat digital marketing serta keseruan spesialis Whello dalam menumbuhkan brand, hanya di Instagram @whello.indonesia. Follow, ya!