Apa itu Filezilla dan Bagaimana Cara Menggunakannya untuk Membuat Website?

Filezilla adalah aplikasi yang beberapa waktu terakhir ini sering dibicarakan terutama di kalangan programmer dan pegiat lain di bidang IT. Pasalnya aplikasi yang satu ini memang sangat membantu pekerjaan programmer dan developer dalam transfer file antara lokal dengan server.

Di dunia pemrograman khususnya devops, transfer file baik saat proses deployment atau proses yang lain sangatlah penting. Adanya tools atau aplikasi tambahan tentunya akan sangat membantu pekerjaan menjadi lebih cepat.

Lalu apa itu Filezilla? Selengkapnya simak pembahasan di bawah ini.

Filezilla Adalah

Filezilla merupakan aplikasi yang memiliki fungsi utama sebagai penghubung antara perangkat lokal (client) dengan server. Atau yang biasa juga disebut dengan client-side server. Fungsi ini memungkinkan engineer untuk mengakses file-file yang ada di server.

Tidak hanya mengakses, engineer atau user dari aplikasi ini juga bisa melakukan transfer antara server dan perangkat lokal dengan sangat mudah. Metode ini sering juga disebut dengan FTP (File Transfer Protocol).

Untuk urusan file transfer protocol, sebenarnya ada banyak software yang bisa digunakan. Akan tetapi, saat ini Filezilla adalah aplikasi FTP yang paling populer dan banyak digunakan. Tentunya popularitas ini bukannya tanpa alasan.

Filezilla memiliki banyak fitur yang bisa digunakan oleh engineer untuk menunjang pekerjaannya dalam mengolah file di server. Selain itu aplikasi ini juga gratis untuk digunakan sehingga tidak membebani budget project.

Filezilla juga merupakan aplikasi yang cross platform, artinya kamu bisa menggunakannya di berbagai macam sistem operasi. Ini tentu sangat memudahkan untuk pekerjaan tim karena sangat fleksibel untuk digunakan di perangkat mana saja.

Fungsi Filezilla

Sebelumnya sudah dijelaskan secara singkat tentang apa itu Filezilla dan fungsinya. Pada poin ini, akan kami jelaskan kembali secara terperinci tentang fungsi utama dari Filezilla itu sendiri. Setidaknya ada 3 fungsi utama Filezilla yang sering digunakan oleh pegiat IT. Berikut fungsi utama tersebut.

1. Koneksi Client Server

Ini merupakan fungsi utama dari Filezilla dan kenapa seorang engineer harus menggunakan Filezilla. Walaupun koneksi client server sebenarnya bisa dilakukan dengan cara biasa, namun cara tersebut sangat tidak efisien dan membutuhkan waktu yang cukup lama.Dengan adanya bantuan dari Filezilla, proses ini akan menjadi semakin cepat dan mudah. Apalagi Filezilla juga menyediakan GUI yang sangat memudahkan user sehingga tidak perlu terlalu banyak menuliskan perintah dan tinggal mengendalikan semuanya melalui GUI yang ada.

2. Mempercepat Transfer File

Proses transfer file dari client ke server mungkin bisa dilakukan tanpa Filezilla. Tapi ini akan memakan waktu yang cukup lama. Di sinilah peran Filezilla dibutuhkan. Yaitu untuk mempercepat proses transfer file tersebut.Pada proyek kecil, hal ini mungkin tidak terlalu terasa efeknya. Akan tetapi ketika kamu mengerjakan proyek besar, maka kecepatan transfer file dari Filezilla akan terasa sangat membantu.Selain itu tidak hanya kecepatan, Filezilla juga dapat mengamankan proses transfer file. Mengingat transfer file dari server ke klien dan sebaliknya merupakan proses yang cukup rawan. Apalagi jika mengenai proyek besar. Maka keamanan adalah hal yang harus sangat diperhatikan.

3. Menyediakan GUI (Graphic User Interface)

Fungsi filezilla adalah untuk mempermudah engineer dalam menjalankan tugasnya. Salah satu fungsi yang sangat berperan dalam hal ini adalah tersedianya GUI atau Graphic User Interface. Dengan adanya GUI ini, pengguna dapat dengan mudah melakukan transfer file.Hal ini berbeda ketika masih harus menggunakan command prompt. Dimana semua hanya tampil seperti teks dan pengguna harus mengetikkan setiap perintahnya. GUI membantu memberikan tampilan yang lebih menarik dan tentunya mudah untuk digunakan.

Cara Install Filezilla

Karena FIlezilla adalah software yang gratis untuk digunakan, kamu bisa langsung mengunduh dan menggunakannya. Untuk cara instalasinya, ikuti saja langkah-langkah yang kami bagikan di bawah ini :

• Pertama, silakan download Filezilla sesuai dengan sistem operasi yang kamu gunakan. Pada tutorial ini, kami akan mencontohkan dengan menggunakan sistem operasi Windows
• Setelah download, buka file-nya dan di halaman pertama klik I Agree untuk menyetujui persyaratan dari Filezilla
• Klik tombol Next untuk setiap dialog box yang muncul pada layar hingga proses instalasi dimulai
• Tunggu beberapa saat hingga proses instalasi selesai
• Setelah selesai, klik tombol Finish untuk menutup dialog box instalasi
• Buka aplikasi Filezilla yang sudah diinstall tadi
• Klik OK pada dialog box yang muncul
• Selesai, Filezilla siap digunakan.

Cara instalasi Filezilla di atas adalah cara yang umum digunakan. Seharusnya tidak ada perbedaan signifikan ketika kamu menggunakan sistem operasi lain dari segi cara install tersebut.

Cara Menggunakan Filezilla

Cara menggunakan Filezilla cukup mudah, apalagi jika kamu sudah berpengalaman dan sering bekerja dengan koneksi client server. Nah, untuk memperjelasnya terutama untuk kamu yang masih awam. Berikut ini penjelasan singkat mengenai bagaimana cara untuk bisa menggunakan Filezilla :

• Buat akun di cPanel melalui FTP Accounts
• Masukkan semua data yang diminta dan masukkan Unlimited pada kolom input kuota
• Catat password akun FTP kamu karena password tersebut akan selalu dipakai dalam penggunaan Filezilla kedepannya
• Setelah itu klik tombol Create FTP Account
• Setelah akun FTP dibuat, klik Configure FTP Client dan catat informasi tentang koneksi FTP kamu seperti FTP server, port, dan username
• Buka Filezilla untuk memulai koneksi ke server
• Kamu bisa menggunakan Site Manager atau Quick Connect untuk membuat sambungan
• Jika menggunakan Quick Connect langsung saja klik Quick Connect dan masukkan semua data yang diminta sesuai saat kamu membuat akun FTP tadi
• Lalu klik Connect
• Apabila menggunakan Site Manager, kamu bisa klik File lalu pilih Site Manager
• Isi semua informasi yang dibutuhkan dan klik Connect
• Selesai.

Cara menggunakan Filezilla adalah cara membangun koneksi client server yang sangat mudah. Karena semua tinggal klik tanpa harus memikirkan penggunaan command yang mungkin susah dihafal dan kurang familiar bagi para pemula.

Bagian dari Filezilla yang Penting untuk Diketahui

Saat menggunakan Filezilla, sangat penting untuk mengetahui bagian-bagian penting berikut ini :

1. MessageLog
   Seperti namanya, bagian ini berfungsi untuk memberikan informasi kepada kamu tentang proses yang sedang berjalan. Semua notifikasi status yang terjadi bisa kamu baca pada kolom ini.
2. Quickconnect
   Seperti yang telah dijelaskan pada langkah-langkah di atas, Quickconnect adalah fitur Filezilla yang memungkinkan kamu untuk membangun koneksi dengan server secara cepat.
3. LocalSite
   Bagian ini memberikan informasi mengenai file yang ada di direktori lokal komputer kamu.
4. RemoteSite
   Sebaliknya, bagian ini memberikan informasi mengenai file yang ada di server.
5. DetailLocalSite
   Panel yang memberikan informasi detail setiap masuk ke direktori komputer.
6. DetailRemoteSite
   Panel yang memberikan informasi detail setiap masuk ke direktori remote server.
7. TimelineProcess
   Berisi informasi tentang proses transfer file yang sedang dan sudah berlangsung.

Filezilla adalah aplikasi yang bisa memudahkan kamu sebagai engineer yang sering berurusan dengan server. Semua fiturnya terbukti dapat mempercepat dan mengamankan setiap proses transfer file antara lokal dan remote. Jadi tidak ada alasan untuk tidak menggunakan aplikasi yang satu ini.