Google Ads, sebagai salah satu platform iklan online terbesar, terus berkembang untuk memberikan kemudahan kepada pemilik iklan dalam mencapai tujuan kampanye. Salah satu fitur terbaru yang patut diperhatikan adalah Google Responsive Search Ads (RSAs).
Dalam artikel ini, kita akan membahas secara rinci apa itu RSAs, manfaatnya, cara kerjanya, cara setup di Google Ads serta tips terbaik untuk menerapkan RSAs.
Daftar isi
Apa itu Google Responsive Search Ads (RSAs)?
Google Responsive Search Ads (RSAs) adalah format iklan yang yang memungkinkan pemilik iklan untuk membuat berbagai variasi judul dan deskripsi iklan.
Sistem secara otomatis menguji dan mengoptimalkan variasi tersebut untuk menentukan kombinasi terbaik yang paling sesuai dengan pencarian pengguna. Dengan kata lain, RSAs memanfaatkan artificial intelligence untuk meningkatkan relevansi dan keterlibatan iklan kampanye tersebut.
Manfaat Dari Google Responsive Search Ads
Menurut Google Support, ada beberapa manfaat yang akan kamu peroleh dengan menerapkan RSAs ini, diantaranya:
- Menciptakan iklan yang adaptif terhadap berbagai ukuran perangkat. Sehingga akan memberikan fleksibilitas untuk menyampaikan pesan kepada calon pelanggan dengan ruang yang lebih besar.
- Menghemat waktu dengan menyajikan opsi judul dan deskripsi yang beragam. Ini akan memungkinkan Google Ads untuk menampilkan kombinasi yang paling relevan kepada calon pelanggan kamu.
- Menyesuaikan judul dan deskripsi dengan lokasi pelanggan, baik itu lokasi reguler maupun lokasi yang diinginkan. Sehingga akan meningkatkan relevansi iklan dengan konteks geografis.
- Meningkatkan jangkauan ke calon pelanggan dengan variasi judul dan deskripsi yang beragam. Serta memberikan peluang bagi iklan kamu untuk bersaing di lebih banyak auction dan mencocokkan lebih banyak query di Google Ads.
- Meningkatkan kinerja grup iklan dengan menarik lebih banyak klik dan konversi yang mungkin tidak tercapai oleh iklan teks biasa. Responsive search ads akan membantu kamu berkompetisi di lebih banyak auction dan membuka peluang lebih luas dalam menangkap perhatian pengguna.
Cara Kerja Google Responsive Search Ads
Cara kerja Google Responsive Search Ads ini adalah dengan membuat banyak komponen teks yang berbeda (dengan maksimal 15 judul dan 4 deskripsi).
Kemudian Google akan menemukan kombinasi terbaik dan menayangkan iklan kepada pengguna akhir yang menghasilkan CTR tertinggi dan rasio konversi terbaik.
Semakin banyak judul dan deskripsi yang kamu berikan, semakin banyak kombinasi yang dapat dihasilkan.
Bagaimana Cara Membuat Responsive Search Ads di Google Ads?
Untuk membuat RSA, klik tanda tambah untuk membuat kampanye baru, lalu pilih “Responsive Search Ads“.
Selanjutnya, kamu harus memilih grup iklan untuk menambahkan iklan. Kamu akan dipandu untuk membuat setiap komponen yang berbeda dari responsive search ads, seperti:
- URL akhir.
- Menampilkan jalur URL.
- Beberapa judul yang berbeda (Maksimum 15).
- Beberapa deskripsi yang berbeda (Maksimum 4).
Kamu juga dapat menambahkan template pelacakan dengan memperluas opsi URL iklan.
Selanjutnya, tekan “Simpan Iklan Baru” dan responsive search ads baru kamu akan ditinjau, dan jika disetujui, maka iklan akan ditayangkan.
Tips Menerapkan Google Responsive Search Ads
Sekarang setelah kita mengetahui dasar-dasar RSA, mari kita bahas beberapa tips untuk membantu kamu mendapatkan hasil maksimal dari jenis iklan yang ini.
1. Gunakan Beberapa Judul & Deskripsi
Setiap responsive search ads harus memiliki setidaknya 3 judul dan 2 deskripsi untuk ditampilkan. Namun, jumlah minimum yang paling sedikit jarang menjadi yang terbaik.
Kelebihan dari responsive search ads adalah memungkinkan lebih banyak varian dan pengujian daripada iklan pencarian tradisional. Dengan ini, kamu dapat menguji hingga 15 judul utama dan hingga 4 deskripsi sekaligus. Usahakan untuk menuliskan setidaknya 10 judul berbeda dan 3 deskripsi dalam responsive search ads kamu.
2. Temukan Sesuatu yang Berbeda di Setiap Judul & Deskripsi
Tips selanjutnya yang bisa kamu terapkan adalah menghindari varian yang berulang dan membosankan dari judul yang sama. Google bahkan tidak akan menampilkan responsive search ads kamu jika judul atau deskripsi kamu terlalu mirip.
RSAs yang baik adalah yang memiliki banyak pesan unik yang dapat dikombinasikan. Gunakan kreativitas kamu dan tonjolkan nilai props, penawaran, dan ajakan bertindak yang berbeda dengan setiap elemen responsive search ads kamu.
3. Jangan Sertakan Kata Kunci di Semua Judul
Pastikan untuk menyertakan kata kunci utama di setidaknya dua judul. Kamu dapat menggunakan iklan Kata Kunci Dinamis untuk memasukkan kata kunci ke dalam responsive search ads kamu.
Tapi pastikan setidaknya tiga judul tidak menyertakan kata kunci yang kamu gunakan. Hal ini untuk mencegah iklan kamu menjadi terlalu berulang dan memungkinkan kamu untuk mendapatkan lebih banyak nilai bagi pencari.
4. Masukkan Judul dan Deskripsi pada Posisi Tertentu
Responsive search ads Google akan secara otomatis menguji judul yang berbeda di posisi yang berbeda untuk melihat bagaimana kinerjanya di judul 1, 2, dan 3. Dan setiap judul tidak akan muncul setiap waktu.
Hal yang sama juga berlaku untuk deskripsi iklan yang kamu buat. Hal ini memungkinkan Google menemukan pesan terbaik untuk setiap pengguna, kata kunci, dan perangkat yang mereka telusuri.
Namun, jika kamu memiliki pesan spesifik yang selalu ingin kamu sertakan dalam iklan, kamu dapat memastikan pesan tersebut selalu muncul di iklan kamu dengan “pin” judul atau deskripsi tersebut.
Saat menulis judul penting yang selalu ingin kamu tampilkan, arahkan kursor ke sebelah kanan judul tersebut dan ikon pin akan muncul. Mengklik ikon tersebut akan memberi kamu beberapa opsi berbeda untuk memastikan judul kamu selalu ditampilkan. Hal ini juga berlaku untuk teks deskripsi yang penting.
“Show in any unpinned position” akan memastikan pesan selalu muncul, tetapi mungkin muncul di judul 1, 2, atau 3. Jika kamu ingin pesan selalu muncul di judul atau deskripsi tertentu, kamu juga dapat menentukannya.
Perlu diingat bahwa judul utama ke 3 dan deskripsi ke 2 tidak akan selalu muncul, jadi pesan yang dimasukkan di posisi tersebut tidak akan selalu menjadi bagian dari responsive search ads.
5. Variasikan Panjang Judul & Deskripsi
Memvariasikan panjang judul dan deskripsi akan meningkatkan kemungkinan iklan kamu menayangkan judul ketiga atau deskripsi kedua. Jadi, jangan selalu mencoba memaksimalkan jumlah karakter di setiap elemen.
6. Lakukan Pin
Dengan melakukan “pin” judul atau deskripsi akan memastikan bagian penting dari iklan kamu selalu ditampilkan. Namun, hal ini juga membatasi pesan dan pengujian varian otomatis yang dilakukan Google untuk responsive search ads ini, yang dapat berdampak negatif pada kinerja iklan kamu.
Dengan pin hanya pada satu judul akan mengurangi jumlah pengujian yang dapat dilakukan Google pada responsive search ads ini lebih dari 75%. Sedangkan pin 2 judul utama akan mengurangi peluang pengujian hingga 99,5%.
7. Gunakan Iklan Statis
Tinjau iklan kamu saat ini dan gunakan Google Ads Grader untuk menemukan iklan berkinerja terbaik dengan cepat, lalu gunakan elemen tersebut sebagai poin memulai untuk judul utama dan deskripsi alternatif untuk responsive search ads kamu.
Telusuri akun kamu untuk mengetahui semua pesan, value props, penawaran, dan action yang saat ini berkinerja baik di akun kamu.
8. Gunakan Laporan Kombinasi
Laporan kombinasi menunjukkan kepada kamu berapa banyak tayangan yang diperoleh setiap kombinasi aset dalam responsive search ads kamu. Laporan ini akan menunjukkan kepada kamu yang mana yang digunakan.
Namun hanya karena satu kombinasi mendapatkan lebih banyak tayangan daripada yang lain, bukan berarti kamu harus menyematkan aset kamu untuk hanya melayani kombinasi tersebut.
RSA menayangkan kombinasi yang bekerja paling baik untuk sinyal real-time seperti search queries, penelusur, dan lainnya, jadi bisa jadi kombinasi tersebut bekerja dengan baik untuk kueri tertentu yang lebih sering muncul dibandingkan search queries lainnya.
Sudahkah Kamu Mencoba Google Responsive Search Ads?
Dengan menggunakan Google Responsive Search Ads, pemilik iklan dapat meningkatkan efektivitas kampanye mereka melalui pendekatan yang lebih tepat dan efisien. Dengan memahami cara kerja, manfaat, dan tips terbaik di atas, kamu dapat mengoptimalkan iklan mereka untuk mencapai hasil yang maksimal.
Jika kamu masih kurang paham dalam memasang iklan Google Ads, kamu bisa meminta bantuan dari penyedia jasa iklan Google seperti Whello Indonesia. Dengan menggunakan layanan Google Ads dari Whello, kamu tidak hanya mendapatkan iklan yang responsif dan menarik, tetapi juga akses ke pengalaman luas dalam mengelola kampanye Google Ads.
Tim Whello juga terampil dalam mengoptimalkan iklan untuk mencapai performa maksimal, termasuk meningkatkan trafik yang signifikan. Selain itu, anggaran Google Ads kamu akan digunakan secara optimal dan memberikan hasil yang memuaskan.
Jangan ragu untuk mempercayakan iklan Google Ads kamu kepada Whello, karena kami berkomitmen untuk memberikan solusi iklan yang efektif dan berkelanjutan untuk pertumbuhan bisnis kamu. Hubungi kontak Whello untuk berdiskusi dengan salah satu tim profesional Whello dan dapatkan informasi penting lainnya.
Berapa banyak variasi yang sebaiknya saya tambahkan dalam satu RSA?
Tambahkan setidaknya 3-5 variasi judul dan 2-3 variasi deskripsi untuk memastikan keberagaman yang cukup.
Apakah RSAs bekerja lebih baik untuk semua jenis kampanye?
RSAs cenderung bekerja dengan baik untuk kampanye dengan tujuan generik maupun spesifik.
Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk melihat hasil optimal dari RSAs?
Sistem memerlukan waktu beberapa minggu untuk belajar dan mengoptimalkan iklan, kamu perlu bersabar untuk melihat hasilnya.
Boost omset penjualan di website kamu dengan SEA!
Maksimalkan omset bisnismu dan dapatkan keuntungan dengan strategi SEA yang tepat. Mulai konsultasi dengan specialist kami sekarang!
Mulai Konsultasi!Ingin konsultasi
dengan para specialist
Whello?
Tips lainnya dari kami
Bongkar Mitos Google Ads Sebelum Beriklan
Temukan kebenaran di balik mitos Google Ads sebelum kamu mulai beriklan. Dapatkan wawasan berharga untuk memaksimalkan hasil iklan kamu!
Query Deserves Freshness: Algoritma Google yang Prioritaskan Konten Baru
Temukan bagaimana Query Deserves Freshness (QDF) memengaruhi peringkat pencarian kamu! Dapatkan wawasan mendalam di sini.
Website Desa: Kenali Manfaat, Fungsi, dan Cara Membuatnya!
Kenali berbagai manfaat dan fungsi website desa. Ikuti panduan untuk membuatnya dan tingkatkan keterlibatan serta informasi di desa kamu!
Follow us on Instagram
Temukan tips bermanfaat digital marketing serta keseruan spesialis Whello dalam menumbuhkan brand, hanya di Instagram @whello.indonesia. Follow, ya!