Ketahui Harga Facebook Ads di 2025 dan Tips Mengurangi Biayanya

Penasaran berapa sih sebenarnya harga Facebook Ads di tahun 2025? Banyak pebisnis online yang menganggap pasang iklan di Facebook itu mahal, padahal kalau tahu cara menghitung dan mengoptimalkannya, biayanya bisa jauh lebih efisien.

Mulai dari rata-rata biaya, cara kerja, sampai faktor yang mempengaruhi harga, semuanya penting buat dipahami biar budget iklan kamu tidak kebuang sia-sia. Di artikel ini, kita juga bakal bahas paket jasa iklan Facebook dari Whello lengkap dengan benefitnya, plus tips jitu untuk mengurangi biaya tanpa mengorbankan hasil.

Rata-Rata Biaya Facebook Ads

Buat kamu yang baru mau terjun ke dunia iklan Facebook, penting banget ngerti berapa sih kisaran biayanya. Facebook biasanya ngitung biaya iklan per 1.000 tayangan. Nah, di tahun 2025 ini, angkanya cukup bersahabat kalau dibandingkan dengan platform lain kayak Instagram atau Google Ads.

1. Cost Per Click (CPC)

Rata-rata CPC Facebook Ads di Juni 2025 ada di angka $0,70 (sekitar Rp11.000). Artinya, setiap ada orang yang klik iklan kamu, biayanya segitu.

Ini terbilang lebih murah dibanding rata-rata CPC di Instagram atau Google Ads. Tapi, biaya ini bisa naik-turun tergantung musim, tingkat persaingan, jenis kampanye, dan tujuan iklan kamu.

2. Cost Per Mille (CPM)

Kalau fokus kamu adalah meningkatkan awareness, kamu bakal lebih sering pakai CPM. Rata-rata CPM Facebook Ads di Juni 2025 ada di angka $12,74 (sekitar Rp200.000) untuk 1.000 tayangan iklan.

Cocok banget buat brand yang pengen dikenal banyak orang, apalagi mengingat Facebook punya lebih dari 3 miliar pengguna aktif bulanan.

3. Cost Per Lead (CPL)

Selain CPC dan CPM, ada juga metrik Cost Per Lead (CPL) yang ngukur biaya buat dapetin satu prospek atau alamat email. Di Juni 2025, rata-rata CPL Facebook ada di $32,69 (sekitar Rp500.000).

Memang keliatan lebih mahal, tapi prospek yang kamu dapat biasanya jauh lebih berharga. Dengan email mereka, kamu bisa terus berkomunikasi tanpa perlu bayar iklan lagi, jadi investasi ini sifatnya jangka panjang.

Paket Jasa Iklan Facebook dari Whello

Kalau kamu mau pasang iklan di Facebook tapi nggak mau ribet urus teknisnya, Whello punya dua pilihan paket jasa iklan Facebook yang bisa disesuaikan sama kebutuhan dan budget. Tinggal pilih mau yang sekadar bantu setting awal atau full service yang diurusin dari A sampai Z.

A. Setup Only

Biayanya Rp5.000.000. Paket ini cocok banget buat kamu yang cuma butuh bantuan setting awal tapi tetap mau pegang kendali penuh soal budget iklan.

Tim Ads Specialist Whello yang sudah berpengalaman bakal menyiapkan semua kebutuhan campaign kamu secara lengkap, termasuk pemasangan WA Convert Tracker supaya tracking konversi dari WhatsApp lebih mudah.

Setelah setup selesai, kamu bebas atur dan jalankan iklan sesuai strategi kamu sendiri.

B. Full Service

Mulai dari Rp8.250.000. Kalau mau benar-benar praktis, paket Full Service adalah pilihan paling lengkap. Semua proses iklan akan diurus Whello, mulai dari optimasi, monitoring performa, sampai reporting detail tiap periode.

Termasuk juga WA Convert Tracker untuk memantau hasil konversi lewat WhatsApp. Selain hemat waktu, biaya ini juga lebih murah dibandingkan merekrut ads specialist sendiri.

Cara Kerja Facebook Ads

Cara kerja Facebook Ads itu sebenarnya simpel, tapi tetap butuh strategi. Salah satu keunggulan Facebook Ads adalah kemampuannya menargetkan audiens dengan sangat detail, mulai dari demografi, minat, hingga perilaku pengguna. Pertama, kamu harus punya Facebook Fanpage, yaitu akun bisnis yang mewakili brand, organisasi, atau personal brand kamu, lengkap dengan fitur khusus buat promosi.

Sebelum pasang iklan, tentukan dulu tujuan campaign-nya, entah itu mau ningkatin penjualan, bangun brand awareness, atau bikin orang lebih aktif berinteraksi di Fanpage.

Nah, biar iklan lebih efektif, kamu juga harus paham target audiens (kayak usia, gender, lokasi, bahasa, pendidikan, sampai pekerjaan), analisa kompetitor, dan tonjolin unique selling point (USP).

Kalau semua ini sudah jelas, iklan yang kamu jalankan bisa tepat sasaran, hasilnya maksimal, dan biayanya nggak bakal terlalu membengkak.

Perhitungan Saat Beriklan di Facebook Ads

Kalau mau pasang iklan di Facebook Ads, penting banget ngerti cara hitung biayanya supaya nggak boncos. Dengan perhitungan yang tepat, kamu bisa memaksimalkan hasil dan memastikan budget digunakan seefisien mungkin.

1. Menentukan Tujuan Kampanye

Sebelum menghitung biaya, hal paling penting adalah menentukan tujuan kampanye yang ingin dicapai. Kalau tujuannya brand awareness, fokusnya ada di tayangan (CPM) yang biasanya lebih murah.

Kalau ingin mengarahkan orang ke website, fokusnya pada klik (CPC). Sementara itu, untuk kampanye yang menargetkan leads atau penjualan, fokusnya adalah konversi. Memang biaya konversi biasanya lebih tinggi, tapi hasilnya jauh lebih tertarget dan sesuai sasaran.

2. Menggunakan Rumus Dasar Perhitungan

Kedua, ada rumus dasar yang bisa kamu pakai. Kalau fokusnya klik, tinggal hitung Total Biaya = CPC x Jumlah Klik. Misalnya CPC Rp1.500 dan target klik 1.000, berarti total biaya Rp1.500.000.

Kalau fokus ke tayangan, hitung Total Biaya = (Total Tayangan / 1000) x CPM. Contoh, CPM Rp20.000 dan tayangan 50.000 → total biaya Rp1.000.000.

Kalau mau tahu biaya per konversi, hitung Cost per Conversion = Total Biaya / Jumlah Konversi. Misalnya biaya Rp2.000.000 dan hasilnya 100 leads → berarti biaya per konversi Rp20.000.

3. Menentukan Budget Iklan

Terakhir, kamu bisa menentukan budget sesuai strategi. Mau pakai Daily Budget (misal Rp100.000/hari selama 10 hari = Rp1.000.000) atau Lifetime Budget yang diatur Facebook sepanjang kampanye. Tinggal sesuaikan sama target dan durasi promosi biar iklan jalan efektif.

Faktor yang Mempengaruhi Biaya Facebook Ads

Kalau kamu pernah pasang iklan di Facebook Ads, pasti tahu kalau biayanya nggak selalu sama setiap waktu. Ada banyak faktor yang bikin harga naik atau turun, mulai dari strategi yang dipilih sampai kapan iklan dijalankan. Nah, biar nggak kaget pas lihat billing, ini dia beberapa faktor utama yang memengaruhi biaya Facebook Ads:

A. Bidding Strategy

Strategi bidding menentukan cara Facebook membelanjakan budget iklan. Bisa pilih spend-based (maksimalkan hasil sesuai budget) atau goal-based (kejar target konversi tertentu). Bisa juga pasang bid cap biar nggak keluar biaya lebih dari nilai pelangganmu.

B. Kualitas dan Relevansi Iklan

Semakin relevan iklanmu buat audiens, semakin murah biayanya. Facebook menilai dari kualitas, engagement, dan peluang konversi. Gunakan ad relevance diagnostics buat tahu bagian mana yang perlu diperbaiki.

C. Audiens

Target audiens berpengaruh besar pada biaya. Audiens yang spesifik (custom) cenderung lebih mahal per klik, tapi bisa lebih efektif. Audiens yang lebih luas biasanya lebih murah tapi konversinya belum tentu tinggi.

D. Format dan Penempatan Iklan

Biaya bisa berbeda tergantung penempatan (Facebook, Instagram, Messenger) dan format (gambar, video, carousel). Kadang gabungan penempatan bisa bikin biaya per hasil lebih rendah.

E. Frekuensi Iklan

Terlalu sering muncul ke orang yang sama bikin ad fatigue dan biaya jadi nggak efisien. Atur frequency cap supaya iklan nggak tayang berulang-ulang ke audiens yang sama.

F. Durasi Iklan

Algoritma butuh waktu untuk “belajar” audiens terbaik. Perubahan besar di tengah kampanye bisa ganggu proses ini. Durasi yang terlalu lama juga bisa bikin audiens bosan.

G. Waktu dalam Setahun

Biaya iklan biasanya naik di musim ramai belanja, seperti Black Friday atau akhir tahun, karena persaingan makin ketat.

H. Tujuan Performa

Setiap tujuan (reach, klik, konversi, dll.) punya biaya berbeda. Konversi biasanya lebih mahal dibanding klik atau tayangan, tapi nilainya juga bisa lebih tinggi.

Tips Mengurangi Biaya Facebook Ads

Kalau mau iklan di Facebook Ads nggak bikin dompet menjerit, kamu harus pintar mengatur strategi. Ada banyak trik yang bisa bikin biaya lebih hemat tapi hasilnya tetap maksimal. Berikut ini beberapa tips yang bisa kamu coba biar budget iklan lebih efisien tanpa mengorbankan performa:

1. Pilih Tujuan Kampanye yang Tepat

Pastikan objektif sesuai dengan hasil yang kamu mau. Kalau tujuannya awareness, jangan pakai setelan untuk sales. Salah pilih tujuan bikin biaya jadi boros.

2. Gunakan Target Audiens yang Spesifik

Awali dengan audiens yang agak luas, lalu sempitkan berdasarkan data hasil kampanye. Target yang lebih relevan biasanya bikin biaya lebih rendah.

3. Eksklusi Audiens yang Tidak Tepat

Hindari membuang budget untuk orang yang sudah beli atau pernah berinteraksi tapi bukan target potensial. Gunakan fitur exclude di Facebook Ads Manager.

4. Jalankan Kampanye Retargeting

Gunakan data dari Meta Pixel untuk menargetkan orang yang sudah pernah mampir ke website atau meninggalkan keranjang belanja. Retargeting biasanya lebih murah dan efektif.

5. Buat Iklan yang Relevan

Sesuaikan konten Facebook Ads dengan minat dan kebutuhan audiens. Semakin relevan, semakin tinggi peluang konversi dan biaya lebih efisien.

6. Pantau Frekuensi Iklan

Jangan sampai audiens bosan karena lihat iklan yang sama berulang kali. Jika frekuensi sudah di atas 2–3, segarkan materi iklan.

7. Lakukan A/B Testing

Uji coba variasi gambar, video, teks, dan penempatan iklan. Cari kombinasi yang paling efektif dan hemat biaya.

8. Perbaiki Pengalaman Setelah Klik

Pastikan halaman tujuan cepat dimuat, mobile-friendly, dan langsung menampilkan konten yang relevan. Semakin mulus pengalaman pengguna, semakin tinggi konversi.

Mulai Pasang Facebook Ads Sesuai Budget!

Beriklan di Facebook itu fleksibel dan bisa diatur sesuai budget, asal strategi dan optimasinya tepat. Kalau mau hasil yang maksimal tanpa pusing mikirin teknis dan perhitungannya, serahkan saja ke tim Whello.

Kalau masih bingung soal langkah-langkahnya, jangan khawatir. Whello siap bantu kamu paham cara membuat iklan di Facebook yang benar-benar efektif. Tim kami nggak cuma paham teknis pasang iklan, tapi juga tahu trik supaya iklanmu tepat sasaran, hemat biaya, dan hasilnya maksimal.

Mulai dari bikin strategi, desain visual yang kece, sampai optimasi, semuanya akan kita urus. Jadi, kamu tinggal duduk santai sambil lihat hasilnya masuk. Mau bisnis online kamu naik level? Yuk, serahin urusan iklan sosial media ke Whello!