Sebagai pelaku bisnis, tentu tidak asing lagi mendengar targeting audience, terutama bagi mereka yang mempromosikan bisnisnya melalui Instagram. Nyatanya, tidak semua orang yang memiliki bisnis dapat menentukan target untuk iklan mereka dengan tepat. Apabila kamu ingin menguasai cara menentukannya, simak artikel ini!
Daftar isi
Pengertian Targeting Audience
Pada Juni tahun 2023, pengguna Instagram di Indonesia mencapai 113.240.200 berdasarkan laman NapoleonCat. Dengan jumlah ini, tentu para pelaku bisnis dapat memanfaatkannya dengan membuat iklan. Namun, faktanya masih banyak yang belum paham dengan targeting audience atau menargetkan audiens.
Apakah kamu tahu apa pengertian dari menargetkan audiens? Dalam melakukan promosi digital melalui platform seperti Instagram, menentukan target audiens sangatlah penting karena akan menentukan pasarnya. Pebisnis harus menentukan target atau sasarannya sebelum melakukan promosi secara online.
Sama halnya dengan target audience, menargetkan audiens merupakan kegiatan menentukan pasar yang sesuai dengan bisnis atau produk yang di iklankan di Instagram. Lalu, untuk target audiens sendiri memiliki arti sekelompok orang yang memungkinkan ingin membeli atau menggunakan bisnis kamu.
Targeting Audience, Apakah Perlu?
Beberapa orang berpikir membuat iklan di tv merupakan kegiatan yang mudah. Namun, itu akan memakan banyak uang untuk mempromosikannya. Oleh sebab itu, banyak pelaku usaha di masa kini memanfaatkan Instagram untuk promosi digital mereka.
Kegunaan lainnya yaitu agar kamu dapat berkomunikasi langsung dengan audiens. Selain itu, kamu jadi lebih mudah mempromosikan iklan, harga promosi lebih optimal, lebih tepat target, dan menghindarkan kamu dari bisnis buruk karena perang harga.
Iklan Instagram sendiri memiliki biaya yang bervariasi, tergantung tipe promosi iklan yang kamu pilih. Kemudian, membuat iklan di Instagram juga memiliki fitur budget. Jadi kita sendiri menentukan banyaknya audiens yang dapat dijangkau dengan budget yang kita miliki. Selain itu, cara membuat iklan Instagram juga tidak terlalu rumit melalui Facebook Ads Manager.
Jenis Audiens Instagram Sesuai Targeting Audience
Sebelum mengetahui cara menguasai target audiens, kamu harus tahu jenis-jenis audiens yang penting dalam melakukan promosi digital terutama pada aplikasi Instagram. Berikut jenis-jenis yang umum ditemukan:
1. Top of the Tunnel (TOFU)
Pada tahap ini, audiens masih berada pada tingkat kesadaran yang rendah. Audiens yang menemukan iklan pertama kali dan belum pernah melihat profil bisnis kamu termasuk dalam TOFU. Tips sukses Instagram Ads untuk target TOFU adalah dengan memperhatikan beberapa faktor tertentu.
Faktor utama seperti umur, jenis pekerjaan, dan jenis kelamin digunakan dalam membuat iklan di Instagram. Kemudian, faktor pendukung lain yang dapat digunakan, yaitu lokasi, suku, ras, bahasa, kegemaran, agama, serta minat dan ketertarikan audiens. Tentu, ini harus disesuaikan dengan tujuan utama bisnis.
2. Middle of the Funnel (MOFU)
MOFU adalah tahap di mana audiens sudah mengetahui tentang identitas produk bisnis kamu. Akan tetapi, mereka masih perlu lebih dalam untuk mengetahuinya. Audiens dalam tahap ini memiliki rencana untuk membeli, namun mereka perlu informasi lebih detail sebelum benar-benar memutuskannya.
Beberapa hal yang sudah mereka lakukan, yaitu menyimpan postingan, mengunjungi laman website atau menonton video kamu. Umumnya, untuk melakukan targeting audience jenis ini kamu bisa melakukan retargeting.
3. Bottom of the Funnel (BOFU)
Audiens pada tahap BOFU sudah memiliki niat dan keinginan yang tinggi untuk membeli produk atau menggunakan bisnis kamu. Jadi, kamu selaku pemilik bisnis dan pembuat iklan harus lebih menarik sasaran dengan menyajikan iklan yang persuasif. Di sini kamu dapat menambahkan informasi dan dukungan lebih kepada audiens.
Salah satu contohnya adalah menambahkan nomor telepon, alamat website, atau tata cara pembelian untuk membantu audiens menyelesaikan tujuan akhir mereka. Atau kamu dapat membuat fitur menarik pada poster iklan.
Cara Menguasai Targeting Audience di Instagram
Sebelum membuat iklan pada cerita atau unggahan Instagram, kamu wajib mengetahui bagaimana menentukan sasaran untuk produk atau bisnis kamu. Inilah cara menguasai target audiens yang sangat bermanfaat untuk membuat promosi digital di Instagram:
1. Jadikan Pengguna Instagram Sebagai Utama
Dalam promosi digital, kamu harus memfokuskan sasaran utama pada pengguna aplikasi tersebut. Instagram merupakan platform digital terbaik untuk menunjukkan identitas dari produk, maka kamu bisa lebih fokus pada penggunanya.
Tidak lupa, cobalah untuk menggunakan visual yang menarik. Sehingga kamu dapat lebih mudah dalam menarik minat audiens sesuai target.
2. Lookalike Audiences
Lookalike audiences mengambil peran berharga dalam targeting audience. Faktanya, orang yang secara langsung bukan merupakan target audiens memiliki peluang untuk mendapatkan iklan bisnis kamu. Karena itu, ketika membuat iklan Instagram, kamu dapat menambahkan audiens baru pada fiturnya.
Pengertian dari lookalike audiences sendiri adalah fitur dalam pembuatan iklan Instagram yang memungkinkan orang lain mengunjungi profil bisnis kamu. Penyebab utamanya adalah iklan yang kamu buat masih di bidang yang sama dari iklan bisnis orang lain. Oleh sebab itu, mereka akan terhubung dengan iklan bisnis kamu.
3. Gunakan Video untuk Sasaran Target
Video dapat menjadi cara tepat untuk mendapatkan banyak interaksi pada akun bisnis. Kamu dapat menggunakan hashtag untuk mengetahui tepatnya sasaran audiens pada iklan kamu. Hashtag yang digunakan dapat berdasarkan topik yang sedang hangat saat ini atau juga dapat menggunakan merek bisnis.
Hashtag sendiri merupakan fitur gratis yang diberikan Instagram untuk penggunanya agar lebih mudah ketika mencari sesuatu dalam kolom pencarian seperti inspirasi. Kamu juga dapat menambahkan hashtag pada profil agar lebih banyak orang berinteraksi dengan akun bisnis.
Tertarik Untuk Membuat Iklan di Instagram?
Pada dasarnya, orang-orang zaman sekarang lebih memilih hal yang praktis seperti belanja online. Oleh sebab itu, pemasaran dan penjualan di platform digital akan cukup membantu. Setelah memahami arti hingga cara menguasai targeting audience, apakah kamu berniat mempromosikan bisnis lewat iklan Instagram?
Jika iya, maka kamu bisa menggunakan jasa iklan media sosial dari Whello Indonesia. Dengan tim media sosial specialist yang profesional dan telah berpengalaman, Whello akan membantu kamu dalam melakukan riset, membuat konten, hingga menganalisis performa media sosial bisnis.
Jangkau audiens potensial bersama Whello dengan cara mengisi form konsultasi dibawah atau klik button WhatsApp yang ada di website.
Apa yang dimaksud targeting audience?
Targeting audience merupakan suatu kegiatan menentukan target audiens diperuntukkan bagi pelaku bisnis sebelum membuat promosi di Instagram. Kegiatan ini penting dilakukan agar bisnis lebih mudah memilih konsumen yang sesuai dengan tujuan bisnis.
Apa saja jenis-jenis target audience?
Beberapa jenis target audiens yang penting adalah demografis, perilaku, geografis dan psikografis. Namun, yang paling penting untuk menentukan sasaran audiens paling awal adalah demografis. Seperti berdasarkan kelompok jenis kelamin, usia, jenis pekerjaan, lokasi, ras, agama, status pekerjaan, kegemaran dan lainnya.
Apa perbedaan target market dan target audience?
Target market merupakan sekelompok orang yang ditujukan untuk membeli atau menggunakan produk atau bisnis yang ditawarkan. Kemudian, target audience adalah sekelompok orang yang menjadi sasaran pemasaran suatu produk atau bisnis.
Bagaimana target audiens ditentukan?
Untuk menentukan target audiens, perusahaan dapat menganalisis dan mengidentifikasi audiens target utama penjualan produk. Salah satu caranya adalah mengelompokkan mereka berdasarkan demografi.
Boost omset bisnis online kamu dengan Social Media Marketing!
Maksimalkan omset bisnismu dan dapatkan keuntungan dengan strategi social media marketing yang tepat. Mulai konsultasi dengan specialist kami sekarang!
Mulai Konsultasi!Ingin konsultasi
dengan para specialist
Whello?
Tips lainnya dari kami
Bongkar Mitos Google Ads Sebelum Beriklan
Temukan kebenaran di balik mitos Google Ads sebelum kamu mulai beriklan. Dapatkan wawasan berharga untuk memaksimalkan hasil iklan kamu!
Query Deserves Freshness: Algoritma Google yang Prioritaskan Konten Baru
Temukan bagaimana Query Deserves Freshness (QDF) memengaruhi peringkat pencarian kamu! Dapatkan wawasan mendalam di sini.
Website Desa: Kenali Manfaat, Fungsi, dan Cara Membuatnya!
Kenali berbagai manfaat dan fungsi website desa. Ikuti panduan untuk membuatnya dan tingkatkan keterlibatan serta informasi di desa kamu!
Follow us on Instagram
Temukan tips bermanfaat digital marketing serta keseruan spesialis Whello dalam menumbuhkan brand, hanya di Instagram @whello.indonesia. Follow, ya!