Cara Menaikkan Ranking SEO Lebih Tinggi Lagi untuk Website

Pernah ngerasa website yang dulu nangkring di halaman pertama Google, sekarang ranking tiba-tiba turun ke halaman dua atau tiga? Rasanya bikin deg-degan, kan? Apalagi kalau website itu jadi sumber traffic utama bisnis atau personal brand kamu.

Tenang saja, ranking di Google memang naik turun, dan itu wajar. Tapi kabar baiknya: ada banyak cara supaya website kamu bisa naik peringkat lagi bahkan lebih tinggi dari sebelumnya. Untuk selengkapnya, yuk cek di sini!

Kenapa Ranking di Page 1 Google Itu Penting?

Bayangin gini: kamu lagi cari tempat makan enak di kota kamu. Kamu buka Google, ketik “restoran murah enak di Jogja,” lalu muncul 10 website di halaman pertama. Pertanyaannya: kamu bakal klik yang ada di halaman pertama atau kedua?

Jawabannya tentu saja halaman pertama kan? Sangat kecil kemungkinan orang mau repot klik halaman dua.

Fakta menariknya, sekitar 75% orang tidak pernah scroll sampai halaman kedua hasil pencarian. Selain itu, posisi nomor satu di Google bisa mendapatkan sekitar 30%–40% klik, sedangkan semakin ke bawah, CTR (click-through rate) makin kecil.

Artinya, kalau website kamu berada di halaman satu (apalagi ranking 1–3), peluang traffic organik dan konversi bakal jauh lebih tinggi.

Tips dan Cara Menaikkan Ranking SEO

Nah, bagaimana caranya supaya website kamu bisa naik peringkat lagi? Berikut tips dan cara yang terbukti ampuh yang bisa kamu coba:

1. Buat Konten yang Lebih Baik dari Kompetitor (Skyscraper Technique)

Salah satu cara paling ampuh untuk mengalahkan kompetitor di Google adalah dengan membuat konten yang kualitasnya jauh lebih lengkap, detail, dan menarik. Teknik ini dikenal dengan sebutan Skyscraper Technique.

Intinya, kamu mencari artikel yang sudah ranking tinggi, lalu membuat versi yang lebih bagus. Misalnya, jika kompetitor punya artikel “Cara Menanam Cabe” sepanjang 800 kata, kamu bisa membuat panduan super lengkap 2.000 kata yang dilengkapi gambar langkah-langkah, video, dan tips tambahan.

Dengan begitu, Google akan melihat kontenmu sebagai sumber informasi yang lebih berkualitas.

2. Optimasi On-Page SEO Secara Maksimal

Optimasi on-page tetap menjadi pondasi SEO yang kuat. Kamu perlu memastikan kata kunci utama muncul di judul (title tag), paragraf pertama, heading (H1, H2), dan meta description.

Selain itu, URL sebaiknya pendek dan mengandung kata kunci. Jangan lupa menambahkan kata kunci LSI atau variasi kata kunci yang relevan untuk membantu Google lebih memahami topik.

Contohnya, judul bisa berbunyi “Cara Menanam Cabe di Rumah (Panduan Lengkap 2025)” dengan URL seperti domain.com/cara-menanam-cabe. Struktur yang rapi ini akan membuat mesin pencari lebih mudah membaca dan memprioritaskan kontenmu.

3. Optimasi Kecepatan Website

Website yang lambat membuat pengunjung kabur, menaikkan bounce rate, dan akhirnya menjatuhkan ranking. Untuk mengetahui kecepatan website kamu, bisa menggunakan tool pengecek kecepatan website.

Agar performa lebih baik, kompres ukuran gambar menggunakan tools seperti TinyPNG, aktifkan cache plugin, gunakan CDN (Content Delivery Network) seperti Cloudflare, dan pastikan hosting yang kamu pakai cepat.

Jika sebelumnya websitemu loading dalam 5 detik, usahakan agar turun menjadi di bawah 2 detik. Website yang cepat akan membuat pengguna betah dan Google lebih percaya.

4. Tingkatkan Dwell Time dan Kurangi Bounce Rate

Google akan lebih percaya pada website kamu kalau pengunjung betah membaca lama. Caranya adalah menulis intro yang menarik sehingga pembaca mau melanjutkan membaca hingga akhir.

Gunakan subjudul yang jelas, sisipkan gambar, video, dan bullet point supaya teks lebih nyaman dibaca. Selain itu, tambahkan internal link agar pengunjung tertarik mengeksplorasi halaman lain di website kamu.

5. Bangun Backlink Berkualitas Tinggi

Backlink masih menjadi salah satu faktor ranking terpenting. Semakin banyak backlink dari situs otoritatif, semakin besar peluang naik peringkat. Kamu bisa mendapatkannya melalui guest posting di blog populer, outreach ke pemilik website lain, atau membuat konten berkualitas tinggi yang layak dijadikan referensi.

6. Optimasi untuk Mobile-First

Google sekarang menggunakan indeks mobile-first, yang artinya performa website versi mobile jadi prioritas utama. Karena itu, pastikan tampilan website responsif di semua ukuran layar.

Gunakan font yang cukup besar dan tombol yang mudah diklik dengan jari. Jika di HP teksnya kepotong atau navigasinya membingungkan, segera perbaiki layout. Website yang mobile-friendly akan lebih mudah naik ranking.

7. Pakai HTTPS

Google lebih memprioritaskan website yang aman. Pastikan websitemu sudah menggunakan HTTPS dengan memasang SSL Certificate di hosting. Selain untuk ranking, HTTPS juga memberikan rasa aman pada pengunjung karena data mereka terenkripsi.

8. Optimasi CTR (Click-Through Rate)

Judul dan meta description yang menarik akan meningkatkan peluang orang mengeklik hasil pencarianmu. Beberapa contohnya seperti menambahkan angka dalam judul (misalnya “7 Cara…”), gunakan kata power words seperti “Terbukti,” “Ampuh,” “Lengkap,” dan buat meta description yang memancing rasa ingin tahu audiens.

9. Gunakan Structured Data (Schema Markup)

Structured data atau schema markup membantu Google lebih mudah memahami konten halamanmu. Dengan schema, hasil pencarian bisa tampil lebih menarik, misalnya dengan rich snippet berupa bintang rating atau daftar pertanyaan.

Pasang schema artikel, FAQ, atau produk sesuai jenis kontenmu. Misalnya, artikelmu tentang cara menanam cabe bisa tampil di Google dengan FAQ di bawah judul, sehingga peluang klik lebih tinggi.

10. Update Konten Secara Berkala

Ingatlah kalau meningkatkan kualitas konten itu penting, maka jangan lupa untuk update konten secara berkala. Selain itu, Konten yang diperbarui secara rutin akan dianggap lebih relevan oleh Google. Jangan ragu menambahkan informasi terbaru, mengganti gambar yang sudah usang, dan menyesuaikan tahun di judul.

11. Perhatikan Search Intent (Niat Pencarian Pengguna)

Search intent adalah alasan mengapa seseorang mengetik kata kunci tertentu. Jika kamu tidak memenuhi apa yang dicari pengunjung, ranking bisa sulit naik. Jadi, pastikan kontenmu menjawab apa yang orang inginkan.

Misalnya, kalau keyword-nya “cara menanam cabe,” orang ingin panduan praktis, bukan sejarah cabe. Buat artikel yang memuat langkah-langkah, alat yang dibutuhkan, dan tips yang aplikatif.

12. Gunakan Jasa SEO Profesional

Kalau kamu sudah mencoba seluruh langkah di atas, tapi peringkat website masih juga belum naik signifikan, jangan ragu untuk mempertimbangkan menggunakan jasa SEO profesional. Salah satu pilihan yang bisa kamu gunakan adalah jasa SEO Whello.

Menggunakan jasa SEO profesional seperti Whello punya banyak keunggulan. Contohnya seperti bisa menemukan akar masalah yang mungkin tidak kamu sadari, misalnya isu teknis tersembunyi, masalah indexing, atau kualitas backlink yang buruk.

Strategi yang disusun juga pastinya lebih terarah karena berdasarkan data riset keyword, analisis kompetitor, dan tren terbaru algoritma Google. Kamu bisa menghemat banyak waktu dan energi.

Alih-alih pusing mengurus SEO sendiri, kamu bisa fokus mengembangkan produk atau layanan, sementara optimasi website berjalan secara profesional.

Jadi, jika kamu ingin hasil yang lebih cepat dan pasti, menggunakan jasa SEO Whello bisa menjadi solusi tepat untuk membantu website naik peringkat dan mendatangkan traffic organik yang stabil.

Ingin Ranking SEO Naik? Gunakan Jasa SEO Saja!

Optimasi SEO memang bisa dilakukan sendiri, tapi hasilnya sering kali terbatas kalau tidak didukung riset mendalam, pengalaman teknis, dan strategi yang teruji. Dengan bantuan tim Whello, kamu akan mendapatkan pendekatan yang lebih sistematis agar website kamu lebih unggul dari kompetitor.

Whello juga memberi kesempatan untuk konsultasi gratis terlebih dahulu, jadi kamu bisa tahu apa saja yang perlu diperbaiki sebelum memutuskan bekerja sama. Yuk langsung saja konsultasi dulu dengan kami!