Apa Itu Keyword? Pengertian, Fungsi, Jenis, Beserta Contoh!

Keyword adalah faktor penting pada strategi digital marketing untuk mengembangkan suatu bisnis. Selain untuk menjangkau pasar secara luas, teknik ini sangat cocok untuk kamu gunakan, apabila kamu telah memiliki website bisnis sendiri, seperti e-commerce.

Pada prinsipnya, keyword berfungsi untuk memudahkan mesin pencari dalam memunculkan suatu konten pada hasil pencarian. Terlebih, kata kunci juga menjadi petunjuk teknis bagi robot mesin pencari untuk memahami halaman konten pada suatu website.

Nah, sebenarnya apa sih keyword itu? Simak ulasan selengkapnya pada pembahasan berikut!

Pengertian Keyword

Keyword adalah kata atau frasa yang diketikkan pengguna ke dalam mesin pencari (search engine) untuk menemukan apa yang mereka cari.

Dalam strategi SEO, kata kunci sangat penting dan harus menjadi inti dari setiap salinan yang ditulis dalam suatu website. Misalnya, terdapat kata kunci dalam konten, judul, dan elemen SEO lainnya.

Selain itu, kata kunci juga harus kamu kembangkan dan pilih dengan cermat sebelum mempublikasikannya secara online.

Fungsi Keyword

Mengutip laman Bruce Clay, kata kunci dapat membantu para marketer, terutama web owner dalam beberapa hal, sebagai berikut:

• Mengidentifikasi dan menyampaikan dalam bahasa target pasar.
• Membuat konten yang memiliki nilai guna bagi target pasar kamu.
• Memberi tahu mesin pencari (khususnya Google) bahwa halaman dari website tersebut relevan dengan beberapa kata kunci.
• Meningkatkan peringkat pada search engine dengan membantu mesin pencari untuk memahami tentang apa konten halaman web tersebut.
• Menampilkan konten di depan audiens yang tepat pada waktu yang tepat.
• Meningkatkan traffic yang lebih berkualitas ke halaman website yang sesuai.
• Meningkatkan waktu kunjungan ke situs dengan mengarahkan traffic yang lebih berkualitas ke halaman website.
• Meningkatkan konversi dengan membantu pengguna menemukan website kamu ketimbang kompetitor.

Mengingat berbagai manfaat keyword diatas, melakukan keyword research dapat membantu kamu memahami bagaimana audiens mendeskripsikan dan mencari produk atau layanan kamu.

Riset ini juga menunjukkan kepada kamu bagaimana audiens mencari informasi lebih lanjut tentang suatu topik ketika menggunakan mesin pencari.

Jenis Keyword

Sejatinya, keyword memiliki berbagai jenis yang perlu kamu ketahui, yaitu:

1. Berdasarkan Panjang

Jenis ini bisa kamu lihat berdasarkan panjang pendeknya kata kunci yang terbagi menjadi dua, yakni:

• Short Tail: Umumnya hanya terdiri dari 1-3 kata saja dalam sebuah pencarian di search engine. Contohnya sepatu wanita atau kemeja pria.
• Long Tail: Terdiri dari 4-6 kata, atau versi panjangnya dari sebuah short tail keyword. Contohnya motor yamaha mio 2011 atau harga mobil toyota avanza 2023.

2. Berdasarkan Durasi

Jenis kata kunci ini dapat kamu lihat berdasarkan waktu atau durasinya yang bisa kamu cari melalui cara riset keyword menggunakan tools tertentu. Berikut jenis-jenisnya:

• Trending: Bersifat sementara atau sesaat dalam sebuah pencarian di search engine. Contohnya covid-19 atau kata kunci nama tokoh (Jokowi).
• Evergreen: Bersifat jangka panjang, yang mana jenis ini kerap dicari setiap harinya. Contohnya desain baju muslim atau cara menghilangkan bekas jerawat.

3. Berdasarkan User Intent

Jenis kata kunci berikutnya berdasarkan maksud pencarian atau user intent. Karena setiap kata kunci terdapat alasan mengapa pengguna melakukan pencarian yang terbagi menjadi 4 jenis, yakni:

• Informational: Kata kunci yang sifatnya informasi atau pengetahuan tanpa tujuan eksplisit untuk melakukan transaksi yang terkait dengan pencarian tersebut. Contohnya cara mengoptimasi website atau apa itu konversi.
• Navigational: Kata kunci yang menunjukkan maksud untuk menavigasi ke situs web atau konten tertentu. Contohnya login bank mandiri atau pesan gofood.
• Transaksional: Kata kunci bersifat transaksi. Biasanya, pengguna sedang mempelajari produk atau layanan sebelum melakukan pembelian. Contohnya harga rumah di jakarta utara atau review jersey real madrid.
• Commercial: Hampir mirip dengan kata kunci transaksional, karena berhubungan dengan bisnis atau penjualan produk. Contohnya restoran di Bogor atau wisata di Malang.

4. Berdasarkan Targeting

Jenis kata kunci ini dapat kamu tentukan berdasarkan bagaimana target audiens memahami produk atau layanan bisnis kamu, seperti:

• Market Segment: Berfokus pada industri atau jenis bisnis tertentu. Contohnya sepatu lari atau sepatu sneakers.
• Customer-Defining: Kata kunci langsung menyebut secara spesifik audiens yang ditargetkan. Contohnya sepatu lari pria atau jersey bola wanita.
• Branded: Menyebutkan nama brand pada suatu produk. Contohnya sepatu lari adidas atau jersey nike.
• Product: Mirip dengan kata kunci branded, hanya saja lebih spesifik. Contohnya sepatu sneakers adidas gazelle atau sepatu sneakers nike sb.
• Competitor: Kata kunci yang digunakan oleh kompetitor atau pesaing. Tujuannya untuk mengetahui seberapa efektif dari kata kunci tersebut. Contohnya kompetitor sepatu puma adalah sepatu nike.
• Geo-Targeted: Secara spesifik menyebutkan suatu lokasi. Contohnya toko sepatu murah jakarta atau toko jersey murah bandung.

Tools untuk Riset Keyword

Sebelum menyisipkan kata kunci pada konten, kamu perlu melakukan riset terlebih dahulu menggunakan beberapa tools di internet, seperti berikut:

A. Tools Gratis

Bagi kamu yang masih pemula dan memiliki budget minim untuk optimasi SEO konten, maka memanfaatkan tools gratis adalah pilihan yang tepat. Beberapa tools gratis yang bisa kamu gunakan, yakni Google Keyword Planner, Google Trends, Google Suggest, dan lainnya.

B. Tools Berbayar

Jika kamu memiliki budget berlebih dan ingin mendapatkan kata kunci yang efektif, bisa menggunakan paket premium dari beberapa tools berbayar, seperti Ahrefs, Semrush, Ubersuggest, KWFinder dan masih banyak lagi.

Sudah Paham Apa Itu Keyword?

Tidak dapat dipungkiri, pengaruh keyword sebegitu pentingnya dalam menjalankan strategi SEO pada suatu website. Bahkan, pemilihan kata kunci yang tepat juga bisa menentukan keberlanjutan bisnis kamu. Oleh sebab itu, perlunya upaya ekstra demi melakukan riset secara mendalam terkait kata kunci yang akan kamu gunakan.

Jika kamu merasa kesulitan dalam meriset kata kunci atau mengoptimalkan SEO website, Whello menyediakan jasa SEO yang dapat membantu kamu. Dengan teknik dan praktik SEO yang teruji telah membantu banyak klien Whello untuk mendapatkan ranking #1 di Google untuk meningkatkan jumlah trafik website. Whello tidak hanya fokus pada jumlah trafik, tapi juga fokus dengan hasil sales atau penjualan kamu dari channel organik. Hubungi kontak Whello sekarang untuk mendapatkan informasi selengkapnya.