Apa itu CMS? dan Cara Kerjanya?

SHARE ARTICLE :

7,966

Bagi kamu yang baru mengenal website, mungkin akan berfikir membuat website menjadi sesuatu yang sulit. Namun itu dulu, sekarang sudah banyak CMS yang bisa kamu gunakan untuk membuat website.

CMS mempermudah kamu membuat website tanpa harus mengerti coding (berbagai bahasa pemrograman). Apa itu CMS? Apa manfaat CMS untuk website saya? Bagaimana cara menggunakan CMS?

Temukan jawabannya pada penjelasan berikut.

Daftar isi

Apa Itu CMS?

CMS merupakan singkatan dari Content Management System, yaitu sebuah perangkat lunak atau sistem yang mengatur konten pada situs website, baik itu website berjenis company profile, e-commerce, blog, dan jenis website lainnya.

Jadi CMS bisa kamu download, install, dan lakukan kostumisasi sesuai keinginan. Dan diketahui dari w3techs, hampir 63% website di dunia menggunakan CMS.

Hal ini dikarenakan kamu bisa membuat website tanpa harus mengerti bahasa pemograman, kamu hanya perlu membuat konten yang akan ditampilkan di website.

Selain itu, perkembangan CMS tidak hanya untuk kebutuhan blogger saja melainkan sudah bisa memenuhi kebutuhan bisnis, bahkan sudah banyak CMS yang ditujukan untuk e-commerce.

Ada beberapa jenis CMS yang bisa kamu gunakan, misalnya WordPress, Joomla, Drupal, Magento, dan lain-lain.

Bagaimana Cara Kerja CMS?

CMS merupakan software yang memudahkan kamu untuk membuat website, platform ini sangat user friendly, terutama bagi kamu yang baru pertama kali membuat website.

Bila tidak menggunakan CMS, maka kamu harus menguasai berbagai bahasa pemrograman dan mengupload konten ke server harus dilakukan dengan cara yang rumit dan manual.

Pada umumnya, website terdiri dari dua bagian utama.

A. Front-end

Front-end adalah bagian website yang dapat dilihat dan diakses oleh visitor. Misalnya blog post, gambar, video, homepage, halaman Tentang Kami dan Hubungi Kami, formulir newsletter, dan lain-lain.

Bagian ini biasanya dibuat secara manual menggunakan bahasa pemrograman HTML, CCS, atau Javascript.

B. Back-end

Back-end adalah bagian website yang meliputi database untuk menyimpan konten dan fungsional website.

Bagian fungsional website ini dapat dibuat manual menggunakan bahasa pemrograman PHP, Python, JavaScript, dan lain sebagainya.

Nah jika biasanya bagian front end dan back end website tersebut ditulis secara manual, berbeda dengan CMS yang menyediakan beberapa fitur (menu) yang memungkinkan kamu untuk membuat post, page, layout, theme, table, dan lain-lain.

Artinya CMS menyediakan beberapa fitur yang mempermudah kamu untuk membuat komponen website, tinggal pilih salah satu fitur yang dibutuhkan oleh website kamu. Fitur-fitur tersebut diletakkan dalam sebuah halaman dashboard setelah menginstall salah satu CMS. Berikut contoh dashboard CMS (WordPress).

contoh CMS

Kenapa Menggunakan CMS?

Sebelum menggunakan CMS untuk membuat WordPress, ada beberapa alasan yang perlu kamu ketahui.

1. Mudah dan Cepat

Jika kamu seseorang yang belum pernah belajar bahasa pemrograman, CMS merupakan pilihan tepat untuk kamu pelajari. CMS memberikan berbagai kemudahan, mulai dari proses instalasi hingga proses perawatan, dan pembaharuan (update) konten.

CMS juga menjadi solusi bagi kamu yang membutuhkan website dalam kondisi mendesak (cepat). Hanya dengan beberapa klik saja, kamu sudah bisa menampilkan halaman website dan tinggal memasukkan konten-konten saja.

Jadi jika kamu tidak mengerti mengenai bahasa pemograman (coding), tidak masalah!

2. Efisiensi

Banyak para pebisnis yang tidak memiliki banyak waktu untuk belajar atau membuat website untuk bisnis mereka. Nah membuat website menggunakan CMS tentunya tidak membutuhkan waktu yang lama dan mudah untuk dipelajari.

Begitupun dengan biaya, kamu tidak perlu mengeluarkan banyak biaya untuk membuat website. Mungkin hanya biaya untuk domain dan hosting.

3. Memaksimalkan Optimalisasi SEO

Untuk membuat website kamu berada pada halaman pertama mesin pencarian Google, kamu juga perlu melakukan optimalisasi SEO (Search Engine Optimization). CMS menyediakan berbagai plugin (fitur) khusus untuk mengoptimalisasi SEO pada konten website kamu.

Jika dilakukan dengan baik, SEO kamu akan menempatkan website kamu berada posisi yang bagus di mesin pencarian. Salah satu plugin yang bisa kamu install yaitu Yoast SEO.

4. Mempermudah Saat Proses Maintenance

Setiap website membutuhkan proses maintenance (pemeliharaan) website secara berkala. Tujuannya untuk memastikan website kamu tetap aman dan terhindar dari malware atau hacker yang bisa membahayakan website.

Tanpa menggunakan CMS, maintenance website akan sedikit sulit dan penuh resiko. Apalagi berhubungan dengan ribuan data dan harus diubah satu persatu.

Tetapi melalui CMS, hampir semua struktur website diletakkan pada satu tempat, sehingga akan mempermudah kamu untuk melakukan maintenance.

5. Menambahkan banyak User

CMS memberikan kebebasan kepada pemilik website untuk menambahkan banyak user yang dibutuhkan untuk mengelola website mereka. CMS juga menyediakan berbagai hak akses untuk masing-masing user.

Sehingga setiap user bisa mengelola website sesuai dengan peranannya masing-masing. Tentu ini akan sangat berguna bagi kamu yang mempunyai bisnis yang dikerjain oleh beberapa (banyak) orang.

6. Mempermudah Mengubah Desain

Kemudahan lain yang bisa kamu dapatkan dari CMS yaitu saat kamu ingin mengganti tampilan website. Kamu tinggal mengunggah template yang kamu inginkan, kemudian install pada halaman dashboard (admin).

Bahkan ada beberapa CMS yang sudah menyediakan template bawaan sehingga tidak perlu mencari template sendiri.

7. Kostumisasi Kode Website

Kode CMS yang terdapat pada website bisa diubah sesuai dengan kebutuhan website kamu. Kamu bisa menambahkan kode lain menggunakan fitur custom kode sumber.

Tetapi perlu diperhatikan bahwa sebelum mengunggah kode sumber asli dari template CMS, kamu perlu memastikan sudah mempunyai data backup untuk memastikan tampilan website kamu tetap aman dan rapi.

CMS Terbaik untuk Website Kamu

Ada banyak CMS yang ditawarkan di internet, kegunaannya pun juga bermacam-macam, seperti CMS khusus untuk blog, profile company, e-commerce, dan lain sebagainya.

A. WordPress

WordPress adalah aplikasi CMS yang bersifat open source, artinya bisa kostumisasi sesuai dengan kebutuhan. WordPress dibuat dengan bahasa pemrograman PHP dan database MySQL

WordPress menjadi CMS yang paling populer dan banyak digunakan di dunia. Diketahui dari WordPress sendiri, 40% website dunia dibangun menggunakan WordPress.

Kenapa WordPress menjadi CMS yang banyak digunakan? Berikut beberapa keunggunakan WordPress sendiri.

Bersifat open source.
Template dan desain sangat mudah disesuaikan dengan kebutuhan pengguna.
Tersedia berbagai plugin yang bisa digunakan.
Memungkinkan kamu untuk melakukan import dari situs lainnya.
Mempunyai fitur multi kategori dalam satu artikel.
Menyediakan fasilitas format teks yang mirip dengan program pengolahan kata.
Tersedia fasilitas Trackback dan Pingback, dimana Trackback adalah fitur yang memberi tahu website lain bahwa konten yang dimilikinya telah dijadikan link pada konten yang kamu buat.
Sedangkan Pingback adalah fitur yang memberitahu bahwa konten pada website kamu telah dijadikan link pada konten di website lain.

B. Joomla

Joomla berasal dari kata Swahili yang artinya “kebersamaan”. CMS ini dibuat dengan menerapkan prinsip “Model, View, dan Controller”.

Joomla memiliki paket terpisah yang mudah untuk dikembangkan dan dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan. Sma seperti WordPress, Joomla juga menyediakan berbagai plugin yang mempermudah kamu untuk membuat website.

Adapun keunggulan Joomla yaitu,

Menyediakan berbagai ekstensi dan template yang bisa digunakan.
Menyediakan berbagai fitur yang mempermudah untuk mengelola inventaris, pelaporan data, katalog produk, dan lain sebagainya.
Joomla selalu memperbaiki isu keamanan yang dilaporkan secara berkala.

C. Drupal

Drupal adalah adalah salah satu jenis CMS yang dapat digunakan untuk membuat website dan aplikasi sehari-hari.

Keunggulan Drupal:

Drupal menjamin kecepatan waktu loading dan tingkat keamanan yang sangat baik.
Drupal menyediakan module bawaan untuk memaksimalkan fungsi serta tampilan website kamu.
Dapat terintegrasi dengan berbagai tool analytics, marketing, dan e-Commerce.

D. Magento

Magento adalah platform e-commerce yang telah banyak digunakan oleh berbagai perusahaan besar seperti Samsung, Nike, dan Ford. CMS ini memiliki semua fitur e-commerce yang dapat dimanfaatkan untuk membuat toko online yang menarik dan kompleks.

Sebelum menggunakannya, kamu juga perlu mengetahui keunggulan dari CMS ini.

Kamu bisa membuat halaman produk dan pengiriman dengan tampilan profesional, mengelola inventory, order (pesanan), pengiriman, dan fungsi e-commerce lainnya.
Kamu juga bisa menambahkan kupon, landing page, serta melakukan campaign untuk up-sell dan cross-sell.

Nah itulah beberapa hal mengenai CMS, kamu tidak perlu menggunakan semua jenis CMS. Tinggal sesuaikan dengan kebutuhan website kamu, jika ingin membuat website e-commerce, bisa menggunakan Magento. Sementara itu, untuk blog atau bisnis kecil dan sederhana, WordPress bisa menjadi pilihan yang tepat. Namun, jika kamu ingin membuat website untuk bisnis berskala medium, maka kamu bisa menggunakan Drupal.