Lebih dari 90% pengguna internet di Indonesia menggunakan mesin pencarian Google untuk mendapatkan informasi yang mereka butuhkan. Hal ini dibuktikan dari data Global Stats Counter yang menunjukkan bahwa, di Google memiliki pangsa pasar pada mesin pencarian sebesar 96,84 persen, YANDEX RU sebesar 1,32 persen, Yahoo sebesar 1,07 persen, dan Bing sebesar 0,43 persen, DuckDuckGo sebesar 0,29 persen, dan Baidu sebesar 0,02 persen.
Berikut data yang dihasilkan:
Sumber: Global Stats Counter
Berdasarkan fakta diatas menyadarkan para pebisnis, bahwa Google dapat menjadi salah satu media iklan yang efektif dan memiliki banyak manfaat untuk bisnis mereka. Google juga menyediakan tools yang bisa digunakan untuk beriklan dan biasa dikenal dengan istilah “Google Ads”.
Baca juga: Manfaat Menggunakan Google Ads
Melalui Google Ads, kamu bisa menampilkan iklan di hasil pencarian Google menggunakan kata kunci yang relevan dengan bisnis kamu, serta menjadi peluang untuk mendapatkan lebih banyak klien. Karena itu jasa iklan google sangat membantu sekali dalam meningkatkan pertumbuhan perusahaan.
Nah kira-kira bagaimana cara pasang iklan di Google Ads? Simak penjelasannya di bawah ini, tetapi sebelum memasang iklan di Google, ada beberapa hal yang perlu kamu persiapkan. Oh iya perlu diketahui, untuk menjalankan iklan di Google kamu disarankan sudah memiliki website sendiri. Jika belum kamu bisa mencoba membuat website. Kecuali kamu ingin mengarahkan ads kamu ke website lain (Tidak disarankan) seperti contohnya ke halaman profile marketplace, profil Facebook, dan lain-lain.
Baca juga: Cara Membuat Website
Daftar isi
Hal yang perlu disiapkan sebelum pasang iklan di Google:
1. Tentukan Tujuan Iklan
Langkah pertama yang perlu kamu persiapkan untuk beriklan melalui Google Ads yaitu menentukan satu tujuan yang jelas. Hal ini sangat penting diperhatikan karena kesalahan yang banyak dilakukan oleh para pebisnis yaitu mereka tidak mempunyai tujuan memasang iklan, dan akhirnya beranggapan bahwa iklan di Google tidak efektif dan membuang banyak biaya.
Tujuan iklan ini misalnya untuk mendapatkan lebih banyak panggilan telepon ke bisnis kamu, meningkatkan trafik website, atau mendorong orang untuk datang ke toko (lokasi fisik) bisnis kamu.
2. Tentukan Tempat Untuk Beriklan
Google Ads memungkinkan kamu untuk memilih lokasi tempat iklan akan ditampilkan, termasuk dalam radius tertentu dari toko kamu atau menjangkau keseluruhan kawasan dan negara (lokal maupun global).
Menentukan tempat untuk beriklan bertujuan untuk mendapatkan calon klien yang tepat agar iklan kamu memiliki performa yang bagus. Misalnya kamu menargetkan Indonesia sebagai tempat beriklan, untuk lebih detailnya kamu bisa menambahkan nama kota di Indonesia, seperti Jakarta, Pekanbaru, atau Bali.
3. Riset Kata Kunci (Keyword)
Menargetkan kata kunci (keyword) yang tepat untuk iklan kamu menjadi salah satu faktor keberhasilan bisnis kamu. Kamu harus melakukan riset untuk menemukan kata kunci yang tepat (sesuai dengan bisnis) kamu, serta kata kunci yang banyak digunakan oleh audiens.
Untuk meriset kata kunci, ada beberapa tools riset keyword yang bisa membantu kamu seperti Google Keyword Planner, KWFinder, atau Google Suggest.
Mungkin sekarang kamu bingung, bagaimana cara menggunakan 3 tools tersebut? Kamu bisa baca artikel sebelumnya mengenai cara mudah temukan kata kunci.
4. Tentukan Anggaran Biaya Kamu
Langkah terakhir yang perlu kamu persiapkan sebelum membuat iklan melalui Google Ads adalah menentukan biaya google ads yang akan kamu keluarkan. Anggaran beriklan di Google Ads sangat fleksibel. Silakan ditentukan berdasarkan besarnya bisnis, ketersedian anggaran, ataupun profit kamu. Perlu diingat, semakin banyak budget, semakin banyak kunjungan, dan semakin besar pula peluang untuk jumlah penjualan.
Untuk menentukan anggaran biaya untuk bisnis kamu cukup mudah, tinggal tentukan budget yang akan kamu keluarkan dan waktu tayang iklan. Dan untuk anggaran biaya harian didapat dari jumlah budget dibagi dengan jumlah waktu tayang iklan. Misalnya menggunakan biaya sebesar Rp 3.000.000 untuk 30 hari iklan, maka anggaran biaya setiap harinya yaitu Rp 100.000.
Setelah mempersiapkan 4 hal diatas, langkah selanjutnya yang perlu kamu lakukan yaitu buat iklan di website resmi Google Ads.
Cara Pasang Iklan di Google:
1. Buka Google Ads
2. Klik “Mulai Sekarang”
3. Masukkan Tujuan Campaign
Google menyediakan beberapa tujuan campaign untuk bisnis kamu, seperti meningkatkan penjualan produk, jumlah klien, website traffic, product and brand consideration, brand awareness and reach, dan mempromosikan aplikasi.
Misalnya disini saya memilih tujuan iklan untuk meningkatkan jumlah trafik website (website traffic).
4. Pilih Jenis Tampilan Google Ads dan klik “Continue”
Google Ads memiliki 5 jenis tampilan Google Ads yang bisa kamu gunakan, yakni:
- Search Ads: Jenis iklan yang muncul ketika seorang user melakukan pencarian menggunakan kata kunci (keyword) tertentu.
- Display Ads: Jenis iklan yang muncul di website tertentu berdasarkan berbagai faktor seperti kata kunci, lokasi geografis, atau minat audiens.
- Shopping Ads: Jenis iklan yang menyediakan berbagai informasi produk seperti gambar produk, harga, serta nama penjual.
- Video Ads: Jenis iklan yang berupa video dan biasanya akan muncul ketika kamu membuka sebuah video di Youtube.
- Universal APP Campaign: Jenis iklan yang digunakan untuk mempromosikan sebuah aplikasi.
Tinggal pilih salah satu jenis tampilan iklan yang sesuai dengan tujuan iklan kamu. Misalnya disini saya memilih Search Ads karena tujuan iklan yang saya buat yaitu untuk meningkatkan trafik website. Dan jangan lupa untuk memasukkan nama website sebelum mengklik tombol “continue”.
5. Pilih Target Lokasi dan Bahasa yang Digunakan
6. Tentukan Target Audiens
Google menyediakan fitur untuk menentukan target audiens yang sesuai dengan bisnis kamu. Disini kamu dapat menentukan target audiens sendiri, misalnya seperti gambar dibawah:
7. Tentukan Anggaran Harian
Tentukan anggaran harian maksimal yang ingin kamu keluarkan setiap hari (isi nominal tanpa titik). Anggaran harian bergantung dari biaya per klik per kata kunci dan jumlah klik yang di dapat dalam satu hari.
Jika kamu memilih banyak kata kunci yang kompetitif, tentu biaya per kliknya jadi lebih mahal dengan jumlah pencarian yang lebih banyak setiap harinya. Untuk awal-awal bisa dimulai dengan menggunakan anggaran yang lebih sedikit, kamu bisa merubahnya jika dirasa kurang atau terlalu banyak di hari berikutnya (setelah melihat kinerja iklan yang kamu buat).
8. Tentukan Bidding
Bidding adalah biaya yang akan kamu keluarkan atau harga sekali klik iklan.
Ada dua pilihan disini:
Pertama, mempercayakan Google untuk menentukan sendiri nilai per klik. Sistemnya dengan melihat tingkat kompetisi, berapa jumlah pengiklan dengan kategori yang sama seperti wilayah jangkauan dan kata kunci.
Kedua, kamu bisa mengisi sendiri nominal yang ingin dibayarkan per klik. Jika kamu mengisi nominal yang terlalu rendah, iklan kamu mungkin tidak akan muncul. Dan jika terlalu tinggi, mungkin kamu akan cepat kehabisan anggaran harian.
Untuk lebih amannya, pilih saja pilihan yang pertama ( mempercayakan Google untuk menentukan sendiri nilai per klik).
9. Tambahkan Informasi Lain Mengenai Bisnis Kamu
Untuk meningkatkan lebih banyak jumlah klik, seperti media sosial yang digunakan, nomor telepon, atau lokasi perusahaan. Kemudian klik “Save and Continue”.
10. Masukkan Kata Kunci yang Akan Kamu Gunakan
Google juga akan memberikan beberapa kata kunci yang relevan dengan bisnis kamu. Jangan lupa untuk mengklik tombol “Save and Continue” untuk langkah selanjutnya.
11. Buat Tampilan Iklan
Isi beberapa kolom yang sudah disediakan oleh Google untuk membuat judul dan deskripsi iklan kamu. Klik “Save And Continue” untuk Tahap Selanjutnya.
12. Siapkan Detail Penagihan
Ini adalah tahap terakhir sebelum kamu memasang iklan di Google Ads, kamu akan diminta untuk memasukkan detail penagihan pembayaran. Tetapi ada beberapa hal penting yang perlu kamu perhatikan.
Lihat gambar berikut ini:
- Negara dan Zona Waktu (Billing Country and Time Zone)
Pilih negara penagihan Indonesia agar kamu bisa membayar dengan mata uang rupiah (IDR). Kemudian pilih zona waktu yang sesuai agar iklan kamu dapat ditayangkan sesuai dengan zona waktu yang kamu pilih.
- Info Pelanggan (Customer Info)
Pilih jenis akun”Individu” agar lebih mudah digunakan, informasi pajak “Pribadi” (masukkan nomor NPWP jika ada). Lalu isi detail nama, alamat, beserta kode pos.
- Cara Pembayaran (How You Pay)
Untuk pembayaran bisa secara “otomatis” atau “manual”. Jika otomatis kamu wajib memiliki kartu kredit, tetapi jika manual kamu bisa transfer melalui mobile banking atau ATM.
- Metode Pembayaran (Payment Method)
Seperti yang sudah dijelaskan, untuk cara pembayaran manual, kamu bisa menggunakan kartu kredit atau dengan transfer. Kamu bisa transfer ke nomor rekening yang nanti akan diberikan Google Ads.
Cara pembayaran manual menggunakan kartu kredit, saldo kamu akan masuk seketika. Tetapi pembayaran manual melalui transfer biasanya masuk antara 2 hingga 5 hari.
- Centang Persetujuan
Centang persetujuan (I agree to the Google Ads terms and conditions) dan klik tombol submit.
Maka kamu akan menerima form rekening tagihan iklan kamu. Silahkan transfer sesuai dengan anggaran harian yang sudah kamu tentukan. Misalnya jika anggaran harian kamu adalah Rp.50.000/hari dan ingin menampilkan iklan selama 7 hari, maka uang yang harus kamu transfer yaitu Rp.350.000.
Setelah pembayaran tagihan selesai, iklan kamu akan tayang jika sudah disetujui. Itulah beberapa langkah yang perlu kamu lakukan untuk memasang iklan di Google. Semoga bermanfaat.
Baca juga: Cara Meningkatkan Conversion di Google Ads
Masih kesulitan juga? Kamu bisa menggunakan jasa iklan google dari Whello agar bisnis kamu makin berkembang!
Apa itu Google Ads dan fungsinya?
Google Ads adalah program periklanan online dari Google. Dengan menggunakan Google Ads, kamu dapat membuat iklan online untuk menjangkau orang-orang, tepat di saat mereka tertarik dengan produk/layananmu.
Apa saja yang perlu disiapkan sebelum memasang iklan di google?
Menentukan tujuan iklan, menentukan tempat untuk beriklan, kata kunci, dan anggaran biaya yang akan dikeluarkan.
Bagaimana web saya bisa ngiklan di Google?
Buka Google Ads, lalu klik “Mulai Sekarang”.\nMasukkan tujuan campaign.\nPilih jenis tampilan Google Ads dan klik “Continue”.\nPilih target lokasi dan bahasa yang digunakan.\nTentukan target audiens.\nTentukan anggaran harian.\nTentukan bidding.\nTambahkan informasi lain mengenai bisnismu.\nMasukkan kata kunci yang akan kamu gunakan.\nBuat tampilan iklan.\nSiapkan detail penagihan.\nAtau jika langkah-langkah di atas terasa ribet, kamu bisa menggunakan jasa iklan google dari whello. Hubungi Whello agar web-mu bisa ngiklan di Google dengan mudah.
Berapakah biaya Google Ads?
Biaya Google Adwords bervariasi karena Google menggunakan sistem lelang (Auction). Kamu harus melakukan optimasi iklan untuk ditampilkan dalam unit iklan dengan biaya paling efisien. Di Indonesia, Biaya klik mulai dari 800 rupiah pada Search, 150 rupiah pada Display dan 30 rupiah per-view pada Video.
Google Ads ada apa saja?
Google Search Ads, Universal APP Campaign, Display Ads, Video Ads dan Shopping Ads
Ayo mulai kembangkan bisnismu dengan Digital Marketing!
Kamu ingin mengembangkan bisnismu secara digital? Bingung harus mulai dari mana? Konsultasikan bisnismu bersama specialist kami sekarang!
Mulai Konsultasi!Ingin konsultasi
dengan para specialist
Whello?
Tips lainnya dari kami
Bongkar Mitos Google Ads Sebelum Beriklan
Temukan kebenaran di balik mitos Google Ads sebelum kamu mulai beriklan. Dapatkan wawasan berharga untuk memaksimalkan hasil iklan kamu!
Query Deserves Freshness: Algoritma Google yang Prioritaskan Konten Baru
Temukan bagaimana Query Deserves Freshness (QDF) memengaruhi peringkat pencarian kamu! Dapatkan wawasan mendalam di sini.
Website Desa: Kenali Manfaat, Fungsi, dan Cara Membuatnya!
Kenali berbagai manfaat dan fungsi website desa. Ikuti panduan untuk membuatnya dan tingkatkan keterlibatan serta informasi di desa kamu!
Follow us on Instagram
Temukan tips bermanfaat digital marketing serta keseruan spesialis Whello dalam menumbuhkan brand, hanya di Instagram @whello.indonesia. Follow, ya!