7 Tools Untuk Memaksimalkan Content Marketing

Content marketing adalah strategi marketing yang berfokus dalam merencanakan, membuat, dan mendistribusikan konten untuk membuat audiens tertarik menggunakan produk atau jasa kamu.

Mungkin kamu sering mendengar istilah “Content is King” (Konten adalah Raja). Sekarang kamu mulai berpikir, kenapa konten sampai disebut sebagai “raja”?

Jawabannya, karena konten menjadi bagian yang sangat penting dalam dunia digital marketing (online marketing). Melalui konten, kamu dapat menyampaikan berbagai pesan kepada audiens, meningkatkan brand awareness, mendapatkan kepercayaan pelanggan, meningkatkan trafik, serta mengkonversi pembaca menjadi konsumen.

Namun untuk melakukan content marketing, kamu harus mampu menghasilkan konten yang berkualitas untuk mendapatkan hasil secara optimal. Untuk menghasilkan konten yang berkualitas, kamu membutuhkan beberapa tools yang bisa membantu kamu. Apa saja?

Berikut 7 tools untuk memaksimalkan content marketing:

1. Google Trends

Untuk memaksimalkan content marketing, kamu membutuhkan sebuah konten dengan topik yang populer dan relevan dengan bisnis kamu. Tujuannya agar bisnis kamu mudah ditemukan oleh calon konsumen.

Untuk menemukan topik konten yang populer, kamu bisa menggunakan Google Trend. Tools ini akan menampilkan topik yang sedang trend berdasarkan kota, wilayah, atau bahasa yang kamu gunakan.

Berikut contohnya:

Pada gambar diatas, kamu dapat melihat grafik yang terus meningkat mengenai topik “content marketing”. Bisa dikatakan topik tersebut adalah topik yang populer dan dapat dijadikan topik untuk konten yang akan kamu buat.

Untuk menemukan topik, kamu juga dapat melakukan cara lain, misalnya dengan bergabung di berbagai forum atau group Facebook, melalui Pinterest, atau Quora. Sebelum melakukannya kamu harus membaca artikel mengenai 5 cara menemukan topik terpopuler untuk artikel website terlebih dahulu.

Baca juga: Cara Menggunakan Google Trends untuk Content Marketing

2. BuzzSumo

Ketika melakukan content marketing, tentunya kamu ingin konten yang kamu buat dapat membangun hubungan yang lebih engaging dengan pembaca. Hal ini akan membuat pembaca tertarik menggunakan produk atau jasa yang kamu tawarkan.

Untuk membangun hubungan yang lebih engaging, kamu perlu membuat sebuah konten yang sangat berkualitas. BuzzSumo dapat membantu kamu menemukan konten-konten yang memiliki performa yang baik pada mesin pencari dan media sosial.

Misalnya ketika kamu ingin menulis artikel dengan topik mengenai “Content Marketing”. Kunjungi website resmi BuzzSumo dan masukkan topik yang kamu punya.

Misalnya seperti contoh dibawah:

Kemudian kamu dapat melihat beberapa artikel yang memiliki tingkat engaging yang berbeda-beda, kamu bisa melihat pada kolom “Total Engagement”.

Nah inilah kesempatan kamu untuk membuat konten yang lebih baik lagi. Tujuannya agar kamu lebih mudah membangun hubungan yang lebih engaging dengan pembaca (calon konsumen).

3. KW Finder

Setelah menemukan topik dan materi konten yang populer, kamu juga harus menargetkan kata kunci (keyword) yang tepat agar konten kamu mudah ditemukan di mesin pencarian.

Untuk menemukan topik yang tepat, kamu bisa menggunakan tools KWFinder. KWFinder akan menelusuri beberapa kata kunci berdasarkan jumlah rata-rata pencarian setiap bulan dari sebuah kata kunci.

Lihat contoh berikut:

Pada gambar diatas, kamu dapat melihat hasil riset dari kata kunci “cara beriklan di Facebook” dan beberapa kata kunci lain. Tetapi jumlah rata-rata pencarian setiap bulannya, kata kunci “cara membuat iklan di Facebook” lebih banyak daripada “cara beriklan di Facebook”.

Maka dari itu, disarankan agar kamu menggunakan kata kunci “cara membuat iklan di Facebook” karena lebih banyak pembaca yang mencarinya.

Baca juga: 3 Cara Mudah Temukan Kata Kunci Artikel

4. Canva

Untuk menghasilkan konten yang berkualitas, alangkah baiknya jika kamu membuat beberapa jenis konten. Karena semakin bervariasi konten yang kamu buat, maka semakin mudah untuk mendapatkan lebih banyak calon konsumen.

Membuat konten yang bervariasi juga dapat menghilangkan rasa bosan pembaca ketika membaca konten kamu. Kamu bisa membuat konten artikel, video, audio, atau infografis.

Untuk membuat konten gambar atau infografis, kamu dapat menggunakan Canva. Canva menyediakan berbagai jenis layout dan template gratis yang bisa kamu gunakan. Baik untuk logo, poster, name card, brosur, flyer, serta layout untuk media sosial.

Berikut contohnya:

Baca juga: 4 Jenis Konten Untuk Optimalisasi Digital Marketing .

5. Unsplash

Ketika membuat konten, seringkali kamu menggunakan gambar untuk membuat konten lebih menarik. Misalnya gambar untuk banner artikel atau thumbnail blog.

Unsplash menyediakan berbagai gambar dengan kualitas dan resolusi yang tinggi untuk melengkapi tampilan visual content marketing kamu. Mulai dari gambar makanan, film, animasi, kesehatan, travel, dan lain lain.

Lihat contohnya dibawah:

6. Trello

Trello adalah sebuah tools yang digunakan untuk mengatur jadwal pengerjaan konten secara menjadi lebih teratur. Misalnya jadwal untuk membuat, perbaikan, publish konten, dan lain-lain.

Dengan pengerjaan konten secara teratur, akan membuat postingan konten secara rutin dan konsisten. Hal ini penting untuk menjaga interaksi kamu dengan audiens (pembaca).

Berikut contoh jadwal pengerjaan konten melalui trello:

7. Awesome Screenshot

Tools terakhir yang kamu butuhkan untuk memaksimalkan content marketing yaitu Awesome Screenshot. Awesome screenshot adalah extension chrome yang digunakan untuk meng-capture (merekam) sebuah layar pada mesin pencarian Google.

Tools ini juga menyediakan fitur untuk mengedit hasil capture seperti mengcrop (memotong), blur, menambahkan teks, dan lain-lain.

Kamu bisa lihat pada gambar dibawah:

Naah itulah 7 tools yang dapat kamu gunakan untuk memaksimalkan content marketing ketika melakukannya. Apakah kamu punya tools lain? Yuk komen di kolom komentar dibawah.